Cara Instan Membangun Berita Positif, Jokowi Ajak Influencer Serbu IKN

Reporter: Adi Candra |

Editor: Pauzan |

Selasa , 30 Jul 2024 - 09:24

Foto: Jokowi mengajak influencer kunjungi Ibu Kota Nusantara--

REL BACAKORAN.CO - Sejumlah pengamat politik mengkritik langkah Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang mengajak influencer untuk mengunjungi Ibu Kota Nusantara (IKN) akhir pekan kemarin.

Mereka menilai bahwa strategi ini lebih berfokus pada pencitraan positif daripada menarik investor yang lebih dibutuhkan untuk proyek besar tersebut.

Seperti disampaikan Pengamat politik Adi Prayitno menyatakan bahwa prioritas Presiden Joko Widodo (Jokowi) seharusnya adalah menarik investor, bukan mengundang artis sebagai public relation untuk IKN.

“Apa signifikannya artis itu jadi public relation IKN jika tak mampu datangkan investor,” kata Adi Prayitno dilansir dari web Tempo.

Direktur Parameter Politik Indonesia ini juga menambahkan bahwa publik sudah mengetahui rencana pemindahan Ibu Kota ke IKN.

Oleh karena itu, mengajak pesohor hanya menimbulkan pertanyaan mengenai urgensinya.

Sejalan dengan Adi, Ujang Komarudin, analis politik dari Universitas Al Azhar Indonesia, juga menganggap langkah Jokowi sebagai upaya untuk memoles citra IKN.

“Kelihatannya Jokowi agak panik, agak stres di masa kepemimpinan beberapa bulan lagi,” kata Ujang.

“Jokowi menggunakan cara instan, influencer untuk membangun berita positif. Berita baik kepada publik. Tapi kan ada gap. Kalau IKN belum beres.”

Pada akhir pekan kemarin, Jokowi mengajak beberapa influencer seperti Raffi Ahmad, Nagita Slavina, Irwansyah, Zaskia Sungkar, Atta Halilintar, dan lainnya untuk meninjau infrastruktur yang tengah dibangun di IKN.

cara instan membangun berita positif, jokowi ajak influencer serbu ikn                            rel bacakoran.co - sejumlah pengamat politik mengkritik langkah presiden joko widodo (jokowi) yang mengajak influencer untuk mengunjungi ibu kota nusantara (ikn) akhir pekan kemarin. 
mereka menilai bahwa strategi ini lebih berfokus pada pencitraan positif daripada menarik investor yang lebih dibutuhkan untuk proyek besar tersebut.
seperti disampaikan pengamat politik adi prayitno menyatakan bahwa prioritas presiden joko widodo (jokowi) seharusnya adalah menarik investor, bukan mengundang artis sebagai public relation untuk ikn.
 “apa signifikannya artis itu jadi public relation ikn jika tak mampu datangkan investor,” kata adi prayitno dilansir dari web tempo.
baca juga:indra sjafri dan tuah provinsi jawa timur dalam keberhasilan timnas u-19
baca juga:indra sjafri menepati nazar usai timnas indonesia u-19 juara piala aff 2024
direktur parameter politik indonesia ini juga menambahkan bahwa publik sudah mengetahui rencana pemindahan ibu kota ke ikn. 
oleh karena itu, mengajak pesohor hanya menimbulkan pertanyaan mengenai urgensinya.
sejalan dengan adi, ujang komarudin, analis politik dari universitas al azhar indonesia, juga menganggap langkah jokowi sebagai upaya untuk memoles citra ikn. 
“kelihatannya jokowi agak panik, agak stres di masa kepemimpinan beberapa bulan lagi,” kata ujang.
baca juga:jokowi tak tidur nyenyak di ikn alasan tempat baru, infrastruktur hampir rampung
baca juga:presiden joko widodo hadiri musyawarah nasional relawan alap-alap jokowi di de tjolomadoe
 “jokowi menggunakan cara instan, influencer untuk membangun berita positif. berita baik kepada publik. tapi kan ada gap. kalau ikn belum beres.”
pada akhir pekan kemarin, jokowi mengajak beberapa influencer seperti raffi ahmad, nagita slavina, irwansyah, zaskia sungkar, atta halilintar, dan lainnya untuk meninjau infrastruktur yang tengah dibangun di ikn.
meskipun demikian, jokowi mengklaim tidak ada kejar target pembangunan ikn. dia menegaskan bahwa pembangunan ikn di penajam paser utara, kalimantan timur diproyeksikan berlangsung selama 10 hingga 20 tahun ke depan. 
menurut jokowi, pekerjaan ini sesuai dengan progres dan perencanaan yang ada.
baca juga:presiden jokowi saksi pernikahan thariq halilintar dan aaliyah massaid
baca juga:kewajiban asuransi kendaraan: begini kata jokowi dan langkah ojk menuju 2025
“banyak berpikir kita nih ngejar-ngejar. ndak. kita ini nggak ngejar-ngejar. pekerjaan ini sesuai dengan progres yang ada kok, sesuai dengan perencanaan-perencanaan yang ada, tahapan 1 apa nanti tahapan 2 apa. sudah sesuai dengan itu,” jelas jokowi dalam keterangan video sekretariat presiden pada senin, 29 juli 2024. (*)