Sebuah Era Baru dalam Transfer

REL, Inggris - Musim panas 2024 menandai babak baru dalam sejarah transfer Manchester United. Kedatangan Ineos membawa angin segar ke klub yang selama ini dikenal dengan kebijakan transfer yang kontroversial.

Di bawah kepemimpinan Ed Woodward dan Richard Arnold, United kerap melakukan pembelian pemain dengan harga yang dianggap terlalu tinggi, seperti kasus Antony seharga £80 juta dan Harry Maguire dengan harga serupa. Bahkan, transfer Mason Mount seharga £55 juta dinilai sebagai pembelian yang tidak sepadan mengingat kontraknya yang akan berakhir dan masalah cedera yang sering dialaminya.

Namun, dengan kehadiran Ineos, pendekatan transfer United telah mengalami perubahan drastis. Kebijakan baru yang diadopsi mirip dengan Manchester City, salah satunya berkat pengaruh Omar Berrada, sosok yang dipuji oleh Gary Neville sebagai ahli dalam dunia transfer.

Berrada membawa pengalamannya dari City ke Old Trafford, di mana tim rival tersebut telah membuktikan keunggulannya dalam merekrut pemain. Selama bertahun-tahun, United telah membuang ratusan juta poundsterling untuk pemain yang tidak memberikan nilai tambah, sementara City jarang meleset dalam transfer mereka.

BACA JUGA:Melza Elen Lindungi Hak Perempuan dan Anak

BACA JUGA:Wamentan Ajak Pusri Tingkatkan Kemitraan

Salah satu kunci kesuksesan City dalam transfer adalah kebijakan batasan anggaran yang ketat. Mereka jarang mengeluarkan uang lebih dari £60 juta untuk satu pemain, melainkan memilih untuk membeli beberapa pemain berkualitas dengan harga yang lebih terjangkau.

Musim panas ini, United telah menerapkan pendekatan transfer yang serupa, yang diharapkan dapat membawa dampak positif bagi klub. 

Salah satu contohnya adalah transfer Leny Yoro, yang dinilai sebagai pembelian yang cerdas dan bernilai tinggi.

Meskipun masih terlalu dini untuk menilai hasil dari kebijakan transfer baru ini, tanda-tandanya sejauh ini cukup menjanjikan. 

United telah berhasil mendatangkan empat pemain berkualitas dengan harga yang relatif terjangkau, jauh berbeda dengan kebijakan transfer sebelumnya.

Jika United dapat mempertahankan pendekatan transfer yang cerdas ini, maka tidak menutup kemungkinan mereka dapat mencapai kesuksesan yang serupa dengan Manchester City dalam beberapa tahun mendatang. (*)