Mahasiswa Unsri Ukir Prestasi di Thailand Inventor Day IPITEX 2024

REL, Palembang - Mahasiswa Universitas Sriwijaya (Unsri) kembali menorehkan prestasi gemilang di tingkat internasional melalui partisipasi mereka dalam Ajang Thailand Inventor Day IPITEX 2024. Acara bergengsi yang berlangsung di BITEC, Bangna, Thailand, pada tanggal 31 Januari hingga 07 Februari 2024 ini berhasil menghasilkan pencapaian gemilang bagi mahasiswa Unsri.

Menurut informasi yang diperoleh, mahasiswa Unsri berhasil memboyong pulang 3 medali emas, 4 medali perak, dan 4 medali perunggu dalam kompetisi tersebut. Prestasi ini mendapat apresiasi tinggi dari Rektor Unsri, Prof. Dr. Taufiq Marwa, S.E., M.Si., yang menyebut pencapaian ini sebagai kebanggaan bagi kampus di tingkat internasional.

"Saya ucapkan selamat dan apresiasi yang luar biasa. Unsri memang terus berupaya memotivasi mahasiswa untuk terus menorehkan prestasi di kancah nasional dan internasional. Kita patut berbangga pada mahasiswa yang terus mengukir prestasi," ungkap Prof. Taufiq Marwa.

Pencapaian ini, menurut Rektor, tidak hanya membanggakan, tetapi juga menjadi semangat bagi mahasiswa lain untuk mengembangkan bakat dan potensi mereka. Dia juga tidak lupa menyampaikan ucapan terima kasih kepada para dosen yang telah membimbing mahasiswa selama proses persiapan kompetisi.

BACA JUGA:Pj Gubernur Sumsel Dorong PPPK Tingkatkan Kapasitas Diri

BACA JUGA:Pj Gubernur Sumsel Wajibkan ASN Punya Medsos

Dalam Thailand Inventor Day IPITEX 2024, mahasiswa Unsri berhasil menunjukkan keunggulan melalui berbagai inovasi yang mereka hasilkan. Di antara karya-karya tersebut, terdapat beberapa yang meraih penghargaan tertinggi, seperti:

1. SriBu: Inovasi perawatan tubuh dari ekstrak daun gambir yang terbentuk dalam body butter sebagai antioksidan dan pelembap (MEDAL EMAS).

2. Stiki’s: Biskuit tongkol ikan sebagai alternatif untuk mencegah keterlambatan pertumbuhan dan aman untuk mendukung pemenuhan nutrisi bagi anak-anak dengan kebutuhan khusus (MEDAL EMAS).

3. Gracolla: Inovasi bar granola tinggi kolagen yang terbuat dari tepung kerang Anadara granosa sebagai camilan alternatif untuk penderita osteogenesis imperfecta (MEDAL EMAS).

Keseluruhan karya mahasiswa Unsri menunjukkan dedikasi mereka dalam menciptakan solusi inovatif yang relevan dengan tantangan zaman. Dukungan dari pihak kampus dan para dosen pembimbing turut berkontribusi dalam kesuksesan mereka di tingkat internasional.

Semoga prestasi gemilang ini menjadi inspirasi bagi mahasiswa Indonesia lainnya untuk terus mengembangkan kreativitas dan inovasi mereka dalam dunia kompetisi internasional. (*)