Petugas Karantina Sumsel Gelar Patroli Rahasia

PANTAU: Karantina Sumsel melaksanakan kegiatan Pemantauan penyakit Tahap I Tahun 2024 di Kota Lubuk Linggau. Foto: dok/ist--

REL, Lubuk Linggau - Para petugas Balai Karantina Hewan, Ikan, dan Tumbuhan Sumatera Selatan (Sumsel) bagaikan detektif yang sedang dalam misi rahasia. 

Alih-alih jas dan topi fedora, mereka mengenakan seragam dinas lengkap dan membawa peralatan pengambilan sampel. 

Target mereka bukan penjahat, melainkan hama penyakit ikan yang mengincar budidaya ikan di Sumatera Selatan.

Misi rahasia ini berlangsung selama empat hari, dari tanggal 6 hingga 9 Mei 2024, di tiga kecamatan di Kota Lubuk Linggau. 

BACA JUGA:BADKO HMI Sumbagsel Siap Bersinergi dengan Polda

BACA JUGA:Agus Fatoni Terima Penghargaan Kartika Pamong Praja Madya

Petugas menyamar sebagai pembeli ikan, berkeliling dari satu toko ke toko lain, mengamati dengan cermat setiap ekor ikan yang dijual.

Bukan sembarang hama yang mereka cari. Petugas fokus pada tiga penyakit yang paling berbahaya, Jamur Aphanomyves invadans pada ikan lele, Virus Tilapia Lake Virus (TiLV) pada ikan nila, dan Bakteri Edwardsiella ictaluri pada ikan patin.

"Setiap jenis ikan memiliki target penyakit yang berbeda. Kami mencari tanda-tanda klinis dan mengambil sampel untuk diuji di laboratorium," ungkap Triyanto, Ketua Tim Kerja Karantina Ikan.

Kegiatan ini, yang dikenal sebagai Pemantauan Penyakit Ikan Karantina (PIK) Tahap I Tahun 2024, merupakan bagian dari upaya rutin Balai Karantina Sumsel untuk menjaga kesehatan ikan di wilayahnya. 

Pemantauan ini dilakukan dua kali setahun untuk memetakan sebaran hama penyakit ikan dan mencegahnya menyebar.

"Dengan mengetahui sebaran hama penyakit, kita bisa mengambil langkah pencegahan yang tepat. Tujuannya adalah untuk melindungi para pembudidaya ikan dari kerugian besar," jelas Kostan Manalu, Kepala Balai Karantina Hewan, Ikan, dan Tumbuhan Sumsel. 

Upaya proaktif Balai Karantina Sumsel ini patut diapresiasi. Patroli rahasia mereka bagaikan benteng pertahanan bagi industri budidaya ikan di Sumatera Selatan, memastikan ikan yang dikonsumsi masyarakat aman dan berkualitas. (*)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan