Wajib Diketahui! Ini Nama-nama Kabupaten/Kota di Provinsi Kalimantan Selatan Berikut Sejarah dan Wisata alamny

Reporter: Reri Afrian |

Editor: Edo |

Rabu , 10 Jul 2024 - 10:25

Doc/Foto/Ist--

REL,EMPATLAWANG.BACAKORAN.CO.ID - Kalimantan Selatan, provinsi yang terletak di pulau Kalimantan, memiliki luas wilayah mencapai 38.744,23 km2 dan jumlah penduduk sekitar 4,3 juta jiwa pada tahun 2020.

Banjarmasin, kota terbesar di provinsi ini, juga menjadi ibu kota.

Mari kita kenali lebih dekat nama-nama kabupaten dan kota di Kalimantan Selatan beserta sejarah singkat dan potensi pariwisatanya.

Nama-Nama Kabupaten dan Kota

1. Kabupaten Balangan

- Ibu Kota: Paringin

- Luas Wilayah: 1.878,30 km2

- Jumlah Penduduk (2020): 130.355

2. Kabupaten Banjar

- Ibu Kota: Martapura

- Luas Wilayah: 4.668,00 km2

- Jumlah Penduduk (2020): 565.635

3. Kabupaten Barito Kuala

wajib diketahui! ini nama-nama kabupaten/kota di provinsi kalimantan selatan berikut sejarah dan wisata alamny                            rel,empatlawang.bacakoran.co.id  - kalimantan selatan, provinsi yang terletak di pulau kalimantan, memiliki luas wilayah mencapai 38.744,23 km2 dan jumlah penduduk sekitar 4,3 juta jiwa pada tahun 2020. 
banjarmasin, kota terbesar di provinsi ini, juga menjadi ibu kota. 
mari kita kenali lebih dekat nama-nama kabupaten dan kota di kalimantan selatan beserta sejarah singkat dan potensi pariwisatanya.
baca juga:6 rekomendasi wisata di sidorejo yang menarik untuk dikunjungi
nama-nama kabupaten dan kota
1. kabupaten balangan
   - ibu kota: paringin
   - luas wilayah: 1.878,30 km2
   - jumlah penduduk (2020): 130.355
2. kabupaten banjar
   - ibu kota: martapura
   - luas wilayah: 4.668,00 km2
   - jumlah penduduk (2020): 565.635
3. kabupaten barito kuala
   - ibu kota: marabahan
   - luas wilayah: 2.996,46 km2
   - jumlah penduduk (2020): 313.021
4. kabupaten hulu sungai selatan
   - ibu kota: kandangan
   - luas wilayah: 1.804,94 km2
   - jumlah penduduk (2020): 228.006
5. kabupaten hulu sungai tengah
   - ibu kota: barabai
   - luas wilayah: 1.472,00 km2
   - jumlah penduduk (2020): 196.160
baca juga:misteri tembok raksasa papua: jejak peradaban hilang di dasar laut
6. kabupaten hulu sungai utara
   - ibu kota: amuntai
   - luas wilayah: 892,70 km2
   - jumlah penduduk (2020): 226.727
7. kabupaten kotabaru
   - ibu kota: kotabaru
   - luas wilayah: 9.482,73 km2
   - jumlah penduduk (2020): 325.622
8. kabupaten tabalong
   - ibu kota: tanjung
   - luas wilayah: 3.766,97 km2
   - jumlah penduduk (2020): 253.305
9. kabupaten tanah bumbu
   - ibu kota: batulicin
   - luas wilayah: 5.006,96 km2
   - jumlah penduduk (2020): 322.646
10. kabupaten tanah laut
    - ibu kota: pelaihari
    - luas wilayah: 3.631,35 km2
    - jumlah penduduk (2020): 348.966
baca juga:12 destinasi wisata terbaru dan terpopuler di banyuwangi 2024: panduan liburan keluarga
11. kabupaten tapin
    - ibu kota: rantau
    - luas wilayah: 2.700,82 km2
    - jumlah penduduk (2020): 189.475
12. kota banjarbaru
    - ibu kota: -
    - luas wilayah: 371,00 km2
    - jumlah penduduk (2020): 253.442
13. kota banjarmasin
    - ibu kota: -
    - luas wilayah: 72,00 km2
    - jumlah penduduk (2020): 657.663
sejarah singkat kalimantan selatan
kalimantan selatan memiliki sejarah yang panjang dan kaya. sejak abad ke-5 masehi, daerah ini sudah menjadi pusat perdagangan dan peradaban di nusantara. 
beberapa kerajaan yang pernah berdiri di kalimantan selatan antara lain adalah kerajaan kutai, kerajaan tarumanegara, kerajaan negara dipa, kerajaan negara daha, kerajaan banjar, dan kerajaan tanah bumbu.
baca juga:mengungkap keajaiban gunung dieng: pesona alam dan sejarah tersembunyi.
pada masa penjajahan belanda, kalimantan selatan menjadi bagian dari hindia belanda. 
beberapa peristiwa penting yang terjadi di kalimantan selatan pada masa itu antara lain adalah perang banjar (1859-1905), perang barito (1905-1907), dan perang puputan margasari (1906). 
pada masa penjajahan jepang, kalimantan selatan menjadi bagian dari dai nippon teikoku.
setelah indonesia merdeka, kalimantan selatan menjadi salah satu provinsi pertama yang dibentuk pada tahun 1950. 
pada tahun 1957, kalimantan selatan mengalami pemberontakan yang dikenal sebagai prri/permesta, yang dipimpin oleh kolonel s.m. sani. 
pemberontakan ini berhasil dipadamkan oleh pemerintah pusat pada tahun 1961.
pada tahun 1963, kalimantan selatan menjadi bagian dari kalimantan, yang merupakan salah satu dari 8 provinsi besar yang dibentuk oleh presiden soekarno. 
baca juga:kasus judi online masuk daftar penyebab perceraian di mlm
namun, pada tahun 1964, kalimantan selatan kembali menjadi provinsi tersendiri, dengan banjarmasin sebagai ibu kotanya. 
pada tahun 1999, kota banjarbaru dimekarkan dari kabupaten banjar, sehingga menjadi kota kedua di kalimantan selatan.
potensi dan pariwisata kalimantan selatan
kalimantan selatan memiliki potensi yang besar di bidang sumber daya alam, pertanian, perikanan, peternakan, industri, dan pariwisata. 
beberapa komoditas unggulan yang dihasilkan oleh kalimantan selatan antara lain adalah batubara, minyak bumi, gas alam, karet, sawit, lada, kakao, kopi, dan berbagai jenis buah-buahan.
kalimantan selatan juga memiliki banyak tempat wisata yang menarik dan beragam, mulai dari wisata alam, budaya, sejarah, religi, hingga kuliner. 
beberapa tempat wisata yang populer di kalimantan selatan antara lain adalah:
1. sungai martapura, yang merupakan sungai terpanjang di kalimantan selatan, yang mengalir dari hulu sungai selatan hingga banjarmasin. 
di sepanjang sungai ini, terdapat banyak aktivitas yang bisa dinikmati oleh wisatawan, seperti berperahu, berenang, memancing, melihat rumah-rumah apung, pasar terapung, dan berlian martapura.
baca juga:keindahan tersembunyi kabupaten mukomuko: 7 destinasi wisata imperdible!.
2. taman nasional meratus, yang merupakan kawasan konservasi alam yang meliputi pegunungan meratus, yang membentang dari hulu sungai selatan hingga tanah bumbu. 
di taman nasional ini, terdapat berbagai jenis flora dan fauna yang langka dan endemik, seperti orangutan, beruang madu, rusa sambar, burung enggang, dan bunga bangkai raksasa.
3. museum lambung mangkurat, yang merupakan museum terbesar dan tertua di kalimantan selatan, yang berlokasi di banjarbaru. 
di museum ini, terdapat berbagai koleksi yang berkaitan dengan sejarah, budaya, dan kehidupan masyarakat kalimantan selatan, seperti keris, tombak, perhiasan, pakaian adat, keramik, dan replika istana kerajaan banjar.
baca juga:10 tempat wisata indonesia yang populer dan mendunia, kaya keindahaan alam dan budaya
4. masjid sultan suriansyah, yang merupakan masjid tertua di kalimantan selatan, yang berlokasi di banjarmasin. 
masjid ini dibangun pada abad ke-16 oleh sultan suriansyah, yang merupakan raja pertama yang memeluk islam di kalimantan selatan. 
masjid ini memiliki arsitektur yang unik, dengan atap yang berbentuk limas dan menara yang berbentuk kerucut.
5.pantai tanjung dewa, yang merupakan pantai yang berlokasi di kabupaten kotabaru, yang memiliki pasir putih dan air laut yang biru. 
pantai ini juga merupakan tempat penangkaran penyu hijau, yang bisa disaksikan oleh wisatawan saat musim bertelur. 
di sekitar pantai ini, terdapat juga pulau-pulau kecil yang indah, seperti pulau laut, pulau sebuku, dan pulau kambang.
baca juga:mengungkap keajaiban gunung dieng: pesona alam dan sejarah tersembunyi.
itulah artikel tentang nama-nama kabupaten dan kota di kalimantan selatan, beserta sejarah singkat dan potensi pariwisatanya. 
semoga artikel ini bermanfaat dan menambah wawasan kamu tentang provinsi yang satu ini. terima kasih telah membaca. (*)