Anggota Polsek Sukolilo Tembak Dua Pelaku Curanmor Asal Bangkalan
Istimewa --
RAKYATEMPATLAWANG — Anggota Unit Reskrim Polsek Sukolilo terpaksa menembak dua pelaku pencurian kendaraan bermotor (curanmor) asal Bangkalan, yaitu Muafi (21) dan Bahrul Ulum (20), yang beraksi di Surabaya belum lama ini.
Penembakan tersebut terjadi saat polisi melakukan patroli di Jalan Medokan Ayu, Rungkut, Surabaya, sekitar pukul 01.00 WIB.
Kapolsek Sukolilo, Kompol I Made Putra Negara, menjelaskan kronologi kejadian tersebut seperti yang dilansir JPNN Jatim.
"Saat itu juga pelaku sedang melakukan aksinya menggunakan sarana motor Vario merah yang dikemudikan Bahrul Ulum, sedangkan Muafi dibonceng memantau situasi," kata I Made Putra Negara.
BACA JUGA:Selama Januari-Mei 2024, Surabaya Catat 30 Kasus Kekerasan Terhadap Perempuan
Ketika tiba di TKP, yaitu di sebuah ruko, kedua pelaku melihat motor Honda Scoopy dengan nomor polisi S 6072 JCM yang terparkir.
Setelah memastikan situasi aman, Muafi turun dan merusak rumah kontak motor tersebut dengan kunci T.
Namun, upaya mereka gagal karena motor tidak mau menyala. Akhirnya, mereka memutuskan untuk mendorong motor tersebut untuk dibawa kabur.
"Kedua tersangka lantas mendorong motor melewati Jalan Merr. Anggota yang sedang berpatroli mencurigai dan berusaha memberhentikan kedua pelaku," ujar I Made Putra Negara.
BACA JUGA:Polisi Ungkap Kasus Pengiriman Paket Narkoba oleh Sopir Travel
BACA JUGA:Rahasia Menghilangkan Jamur Kaca Mobil: 7 Metode Ampuh yang Harus Anda Coba
Bukannya berhenti, kedua pelaku justru memacu motor mereka untuk kabur. Melihat situasi yang semakin berbahaya, petugas terpaksa mengambil tindakan tegas dengan menembak kedua pelaku.
Penembakan tersebut dilakukan demi mengamankan situasi dan mencegah pelarian lebih lanjut.
Kedua pelaku kini telah diamankan oleh pihak kepolisian dan akan diproses lebih lanjut sesuai dengan hukum yang berlaku.