REL, Italia - Bologna menelan kekalahan menyakitkan dengan skor 0-3 dari Udinese di Bluenergy Stadium, yang berdampak pada penurunan mereka dari posisi empat besar Serie A.
Pelatih Rossoblu, Thiago Motta, mengungkapkan pemahaman legowo terhadap hasil tersebut dalam konferensi pers pasca-pertandingan.
Motta memberikan apresiasi kepada Udinese dan mengakui kesulitan yang dihadapi timnya dalam menghadapi pertahanan rapat lawan.
"Selamat untuk Udinese, mereka berhasil membawa permainan ke sisi mereka. Kami harus menerima kekalahan ini dan melanjutkan langkah kami," ujar Motta dengan penuh sportivitas.
BACA JUGA:Proses Perpanjangan Kontrak Mike Maignan Bersama AC Milan Semakin Rumit
BACA JUGA:Chelsea Incar Penyerang Ukraina
Pelatih tersebut juga mengidentifikasi salah satu kendala kunci, yakni kurangnya pemanfaatan ruang dan rentannya timnya terhadap serangan balik lawan.
"Kami tidak memanfaatkan ruang dengan bijak dan terlalu rentan terhadap serangan balik. Setelah gol pembuka mereka, segalanya menjadi lebih sulit," tambahnya.
Motta memberikan wawasan terkait perubahan strategi pada babak kedua, menjelaskan alasan di balik keputusan beralih ke sistem pertahanan tiga bek.
"Di babak kedua, dengan tiga pemain bertahan, saya ingin menekan lebih banyak di sisi kanan," ungkapnya.
Meskipun mengakui kesulitan, Motta menegaskan bahwa timnya akan belajar dari kekalahan ini dan bersiap untuk pertandingan berikutnya. "Semua kekalahan itu menyakitkan, namun sekarang kami harus mempersiapkan diri untuk pertandingan berikutnya," tutup Thiago Motta, menandaskan semangat untuk bangkit dari hasil yang mengecewakan. (*)