REL,BACAKORAN.CO - Sebagai upaya mendekatkan layanan keuangan kepada masyarakat di seluruh pelosok negeri, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BRI) terus mendorong perkembangan program AgenBRILink. Program ini berperan penting dalam menggerakkan roda ekonomi pedesaan dengan memberikan akses layanan perbankan yang mudah dan cepat, sekaligus membuka peluang usaha yang dapat mengubah kehidupan masyarakat.
Salah satu contoh nyata dampak positif AgenBRILink adalah Rida Siahaan, seorang AgenBRILink di Desa Sidallogan, Kecamatan Girsang Sipangan Bolon, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara. Rida, yang telah lebih dari 16 tahun mengelola usaha sembako di desanya, bergabung sebagai AgenBRILink sejak tujuh tahun lalu dan menjadi yang pertama di wilayah tersebut.
BACA JUGA:Bank BRI Tawarkan Berbagai Pilihan Kredit Kendaraan Bermotor dengan Suku Bunga Kompetitif
BACA JUGA:BRI Perluas Akses Layanan Perbankan di Pelosok Empat Lawang Melalui Agen BRILink
“Dengan menjadi AgenBRILink, saya bisa membantu tetangga dan masyarakat sekitar yang biasanya bekerja di ladang atau berdagang. Layanan tarik tunai, setor simpanan, pinjaman, hingga pembayaran tagihan BPJS dan listrik kini dapat diakses dengan lebih mudah,” ungkap Rida.
Selain menyediakan layanan perbankan sehari-hari, Rida juga memfasilitasi masyarakat yang membutuhkan modal usaha melalui Kredit Cepat (Kece) BRI, produk pinjaman dengan proses cepat yang memungkinkan masyarakat mengakses dana untuk kebutuhan usahanya. Menurut Rida, banyak nasabah di desanya yang telah memanfaatkan fasilitas Kece untuk mengembangkan usaha mereka.
BACA JUGA:Shin Tae-yong Coret 5 Pemain
BACA JUGA:BRI Dorong UMKM Indonesia untuk Go Global Melalui Program Pelatihan Ekspor Timnas Indonesia Jelang Laga Lawan Jepang di Kualifikasi Piala Dunia 2026
“Dengan melayani transaksi perbankan dan Kece, saya bisa membantu masyarakat yang membutuhkan bantuan permodalan untuk usaha di desa kami,” tambahnya.
Bagi Rida, menjadi AgenBRILink bukan hanya sekedar pekerjaan, tapi juga kesempatan untuk membangun kehidupan yang lebih baik bagi keluarganya. Pendapatan dari layanan AgenBRILink dan warung sembako yang dikelolanya kini cukup memenuhi kebutuhan sehari-hari, termasuk biaya pendidikan keempat anaknya yang masih bersekolah dari SD hingga SMA. Sebagian dari penghasilannya juga telah ia investasikan dalam bentuk tanah.
BACA JUGA:BRI Danareksa Sekuritas Raih Juara Pertama dalam Kompetisi Pembukaan Rekening Efek Terbanyak 2024
BACA JUGA:Agen BRILink Dorong Pertumbuhan Ekonomi di Pelosok Kabupaten Musi Banyuasin
Direktur Bisnis Mikro BRI, Supari, mengungkapkan bahwa perusahaan terus mengakselerasi inklusi keuangan dan menciptakan sharing economy bagi masyarakat melalui AgenBRILink. Hingga akhir September 2024, BRI telah memiliki lebih dari 1,02 juta AgenBRILink yang tersebar di lebih dari 62 ribu desa di seluruh Indonesia. Pada periode Januari hingga September 2024, AgenBRILink berhasil mencatatkan total transaksi sebesar Rp1.170 triliun.
Dengan terus berkembangnya AgenBRILink, BRI semakin memperkuat komitmennya untuk mendekatkan layanan keuangan kepada seluruh lapisan masyarakat, khususnya di wilayah pedesaan, sekaligus mendorong pertumbuhan ekonomi lokal melalui pemanfaatan layanan perbankan yang lebih mudah diakses.***