Ini merupakan dukungan emosional yang dapat diberikan suami agar istri tetap merasa nyaman.
3. Menjaga kualitas hubungan intim
Berhubungan intim saat menopause bisa menjadi tantangan karena perubahan hormon dapat memengaruhi gairah dan kenyamanan fisik istri.
Namun, ini bukan berarti Anda tidak bisa menikmati keintiman dalam hubungan. Diskusikan dengan istri mengenai kebutuhan dan batasannya serta cari cara untuk tetap menjalin kedekatan tanpa membuatnya merasa tertekan.
Untuk membuat istri tetap nyaman, Anda bisa menggunakan pelumas atau memilih posisi yang nyaman guna membantu menjaga keintiman tanpa menambah ketidaknyamanan istri.
4. Tunjukan kesabaran dan empati
Menopause bisa menjadi masa yang emosional bagi istri. Suasana hati bisa berubah dengan cepat, yang mungkin membuat komunikasi menjadi sedikit sulit.
Dalam situasi ini, kesabaran dan empati adalah kunci. Ketika istri merasa tidak nyaman atau tidak stabil, hadapilah dengan sikap tenang dan terbuka.
Cobalah untuk mendengarkan tanpa menghakimi dan hindari reaksi yang membuatnya merasa tidak dipahami.
Pasalnya, gejala menopause tidak muncul atau hilang dalam semalam, ini merupakan kondisi yang akan berlangsung selama bertahun-tahun.
5. Tawarkan bantuan pada pasangan
Menopause dapat memicu kecemasan yang membuat istri mudah kewalahan, termasuk untuk urusan pekerjaan rumah tangga.
Menawarkan diri untuk melakukan hal-hal sederhana, seperti mencuci piring atau membersihkan rumah, mungkin dapat membantu meringankan pekerjaan istri.
Melakukan pekerjaan rumah bersama dalam situasi yang menyenangkan juga dapat meringankan pekerjaan istri sekaligus menjaga keharmonisan hubungan.
6. Tetap aktif bersama
Olahraga bersama tidak hanya bermanfaat untuk kesehatan tubuh, tetapi juga dapat meringankan gejala menopause dan meningkatkan suasana hati.