Luar Biasa, Pinjaman Mahasiswa Irlandia Utara Naik: Solusi Biaya Hidup atau Beban di Masa Depan?

Senin 03 Feb 2025 - 17:00 WIB
Reporter : Adi Candra
Editor : Adi Candra

REL, BACAKORAN.CO - Irlandia Utara meningkatkan besaran pinjaman mahasiswa untuk membantu biaya hidup. 

Namun, ada pro dan kontra terkait kebijakan ini.

Peningkatan Pinjaman Mahasiswa: Dukungan Finansial bagi Generasi Muda

Menteri Ekonomi Irlandia Utara, Conor Murphy, mengumumkan peningkatan pinjaman mahasiswa dengan total anggaran sebesar £50 juta (Rp 10 triliun). 

Kebijakan ini akan mulai berlaku pada September 2025 dan bertujuan untuk meringankan beban finansial mahasiswa yang semakin meningkat akibat krisis biaya hidup.

Menurut Murphy, pendidikan tinggi seharusnya menjadi pengalaman yang menyenangkan dan bukan beban berat bagi mahasiswa. Oleh karena itu, tambahan pinjaman ini dianggap sebagai langkah penting untuk memastikan para pemuda bisa fokus belajar tanpa harus terlalu khawatir dengan biaya hidup.

BACA JUGA:5 Rekomendasi Wisata di Jombang yang Wajib Dikunjungi

BACA JUGA:Viral Pengamen Waria Rampas Ponsel Pegawai Apotek di Jakarta Barat, Polisi Lakukan Penyelidikan

Dua Jenis Pinjaman: Kuliah dan Biaya Hidup

Mahasiswa di Irlandia Utara umumnya mengambil dua jenis pinjaman:

Pinjaman biaya kuliah – untuk membayar uang kuliah yang mencapai £4,750 (Rp 96 juta) per tahun.

Pinjaman biaya hidup (maintenance loan) – digunakan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari seperti sewa tempat tinggal, transportasi, makanan, dan bahan belajar.

Besaran pinjaman biaya hidup ini berbeda tergantung lokasi tinggal mahasiswa:

Tinggal di rumah orang tua: naik dari £5,250 (Rp 106 juta) menjadi £6,300 (Rp 127 juta) per tahun.

Tinggal di kos/merantau: naik dari £6,776 (Rp 136 juta) menjadi £8,132 (Rp 164 juta) per tahun.

Kategori :