REL, Inggris - Manchester United kembali menelan kekalahan menyakitkan di kandang sendiri setelah tumbang 0-2 dari Crystal Palace, Minggu (2/2/2025) waktu setempat.
Dua gol Jean-Philippe Mateta membuat pasukan Ruben Amorim harus dengan kepala tertunduk di hadapan pendukungnya sendiri.
Meski hasil mengecewakan, Amorim berusaha tetap tenang dan mengambil sisi positif dari permainan timnya.
"Selama pertandingan, saya merasa tim melakukan beberapa hal dengan baik. Kami kebobolan dua gol yang seharusnya bisa dihindari, itu sangat mengecewakan," ujar Amorim seusai laga.
BACA JUGA:Postecoglou Puas dengan Performa Tim
Pelatih asal Portugal itu menyoroti dominasi timnya dalam penguasaan bola dan jumlah peluang yang diciptakan, tetapi kurangnya penyelesaian akhir menjadi faktor utama kekalahan ini.
"Kami memiliki lebih banyak penguasaan bola, lebih banyak koneksi, dan menciptakan peluang, tetapi kami tidak bisa mencetak gol. Itulah perbedaan hari ini," lanjutnya.
Manchester United tengah menjalani musim yang penuh tantangan.
Kekalahan dari Palace semakin memperburuk posisi mereka di klasemen dan membuat tekanan terhadap Amorim semakin besar.
BACA JUGA:Arsenal Berani Hancurkan Man City 5-1!
Namun, sang pelatih tetap yakin timnya bisa bangkit. "Saya tahu ini musim yang sulit, baik bagi pemain maupun fans. Wajar jika mereka merasa negatif. Tapi sepak bola bisa berubah dalam momen tertentu," katanya.
Amorim menegaskan bahwa ia akan segera fokus mempersiapkan pertandingan berikutnya agar timnya bisa kembali ke jalur kemenangan.
Setan Merah kini menghadapi tantangan berat untuk mengembalikan performa terbaik mereka.
BACA JUGA:Nicola Zalewski Resmi Tinggalkan Roma!
Dengan lini depan yang mandul dan pertahanan yang rapuh, Manchester United perlu menemukan solusi cepat agar tidak semakin tertinggal dalam perburuan tiket ke kompetisi Eropa musim depan. (*)