REL, Belanda – Kyle Walker mungkin sudah meninggalkan Manchester City, tetapi debutnya di Liga Champions bersama AC Milan justru berakhir pahit.
Bek asal Inggris itu tak mampu membendung serangan Feyenoord, terutama dari Igor Paixao, yang menjadi mimpi buruk bagi lini pertahanan Milan.
Dalam laga di De Kuip, Feyenoord berhasil menang tipis 1-0 atas Milan, membuat klub Italia itu berada dalam posisi sulit jelang leg kedua di San Siro pekan depan.
Walker, yang baru tampil tiga kali di Serie A sejak bergabung dengan Milan, tampak kesulitan menghadapi kecepatan dan agresivitas Paixao.
Sejak menit awal, Feyenoord vs AC Milan berlangsung sengit.
BACA JUGA:Wasit Michael Oliver Dikecam, Liverpool Meradang
Namun, lini pertahanan Milan yang dipimpin Walker terlihat rapuh.
Paixao beberapa kali sukses melewati eks pemain Manchester City itu dan bahkan menjadi penentu kemenangan tim tuan rumah.
Walker gagal menghentikan umpan silang Paixao yang akhirnya berbuah gol.
Tidak hanya itu, pemain Brazil tersebut hampir mencetak gol kedua dengan tembakan dari tengah lapangan setelah merebut bola dari Walker.
Meski mengalami malam yang sulit, Walker tetap optimistis menghadapi leg kedua.
BACA JUGA:Cesare Casadei Akhirnya Pulang ke Italia
"Kami bisa membalikkan keadaan. Kami harus belajar dari malam ini," ujar Walker setelah pertandingan. "Ini pertandingan dua leg, jadi kami kecewa, tetapi masih ada kesempatan di San Siro."
Di lini depan, AC Milan juga mengalami kesulitan menembus pertahanan Feyenoord.
Tammy Abraham, yang sebelumnya menjadi andalan, dicadangkan dan digantikan oleh mantan pemain Feyenoord, Santiago Gimenez.