Rel, Palembang, 13 Mei 2025 – Operasi Sikat I Musi 2025 yang digelar oleh Polda Sumatera Selatan terus digelorakan dengan semangat tanpa henti.
Memasuki hari kedelapan, Kasubdit III Jatanras Ditreskrimum Polda Sumsel, AKBP Tri Wahyudi, SH, memimpin apel pagi di Mapolda Sumsel dan menyampaikan komitmen kuat jajaran kepolisian dalam menumpas aksi premanisme serta kejahatan jalanan.
“Selama operasi ini berlangsung, tidak ada tanggal merah! Semua personel wajib siap siaga dan tetap semangat dalam menjalankan tugas,” tegas AKBP Tri Wahyudi dalam arahannya yang disambut antusias para personel.
Dalam Operasi Sikat I Musi 2025, AKBP Tri juga menekankan pentingnya perpaduan tiga pendekatan utama: represif, preventif, dan preemtif. Ia menegaskan bahwa setiap temuan aksi premanisme yang tidak bisa diselesaikan melalui penyuluhan (binluh) harus segera diserahkan ke Satgas Gakkum untuk ditindak secara hukum.
BACA JUGA:Tertidur di Pondok, Pencuri Motor di Empat Lawang Akhirnya Tertangkap Polisi
BACA JUGA:Petani Kates Lintang Kanan Menjerit! Harga Anjlok, Produksi 30 Ton per Hari Terancam Mubazir
Lebih menggugah semangat lagi, AKBP Tri menyampaikan bahwa Komisi III DPR RI telah memberikan apresiasi terhadap kerja keras aparat kepolisian, khususnya dalam memberantas aksi premanisme di wilayah Sumsel.
“Apresiasi ini bukan hadiah, melainkan bukti bahwa kerja kita di lapangan nyata dan berdampak. Tapi saya ingatkan, jangan cepat puas. Masih ada tujuh hari ke depan untuk menyelesaikan operasi ini dengan hasil maksimal,” tambahnya.
Operasi Sikat I Musi 2025 menjadi momentum penting bagi Polda Sumsel untuk memperkuat citra Polri yang profesional, modern, dan terpercaya. Operasi ini difokuskan untuk menindak aksi premanisme, pencurian dengan kekerasan, dan kejahatan jalanan lain yang cenderung meningkat menjelang pertengahan tahun.
Melibatkan personel dari berbagai satuan, operasi ini tak hanya menargetkan penindakan, tetapi juga pembinaan masyarakat agar tercipta rasa aman yang berkelanjutan.
BACA JUGA:Heboh! Siswa Gelar Perpisahan di Tempat Hiburan Malam, Disdik Kalsel Geram: Sekolah Kecolongan!
Komitmen penuh yang ditunjukkan oleh AKBP Tri Wahyudi menjadi gambaran kuat bahwa keamanan masyarakat Sumsel berada di tangan yang tepat—tanpa kompromi terhadap kejahatan dan tanpa libur untuk pengabdian.