REL, Italia - Masa depan Luka Jovic di AC Milan masih abu-abu menjelang akhir musim 2023-24. Kontraknya akan habis pada bulan Juni dan berbagai spekulasi bermunculan terkait masa depannya.
Menurut La Gazzetta dello Sport, manajemen AC Milan sedang mempertimbangkan untuk memperpanjang kontrak Jovic selama satu tahun lagi.
Penampilannya yang mulai gemilang dan gajinya yang relatif murah menjadi faktor pertimbangan.
Namun, keputusan akhir akan sangat bergantung pada pelatih kepala baru, dengan Paulo Fonseca yang dijagokan untuk menggantikan Stefano Pioli.
BACA JUGA:Xavi Pamit! Tolak Kompensasi dan Siap Istirahat
BACA JUGA:Sumsel Targetkan Produksi 3,1 Juta Ton GKG
Fonseca dikabarkan memiliki preferensi striker yang berbeda dengan Jovic.
Di sisi lain, AC Milan juga dikabarkan berminat untuk mendatangkan striker baru.
Kedatangan Serhou Guirassy kemungkinan akan mengubah situasi Jovic, karena harganya yang jauh lebih murah dibandingkan target lain seperti Joshua Zirkzee atau Benjamin Sesko.
Meskipun performanya di musim ini terbilang cukup baik, Jovic tampaknya tidak akan menjadi pilihan utama di lini depan AC Milan.
Pihak klub mungkin enggan mengambil risiko besar dengan mempertahankannya.
Dengan berbagai kemungkinan yang ada, masa depan Jovic di AC Milan masih belum pasti.
Dia mungkin akan diperpanjang kontraknya untuk menjadi pelapis, atau dilepas ke klub lain untuk mencari menit bermain yang lebih banyak. (*)