REL , Jawa Tengah - Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Solo telah melakukan proses pemberangkatan jamaah calon haji gelombang kedua hingga Senin, dengan jumlah mencapai 55 kloter atau sebanyak 19.893 calon haji dari Jawa Tengah dan D.I. Yogyakarta.
Kasubbag Humas PPIH Embarkasi Solo, Gentur Rahma Indriadi, menjelaskan bahwa pemberangkatan dilakukan melalui Bandara Adi Soemarmo Boyolali menuju Tanah Suci. Pada Senin, tiga kloter jamaah calon haji telah diberangkatkan, termasuk kloter 54 asal DIY dan Kota Semarang, kloter 55 asal Kota Semarang, dan kloter 56 asal Kota Semarang dan Kabupaten Semarang.
Rombongan jamaah calon haji kloter 54 asal DIY dan Kota Semarang, sebanyak 360 calon haji, baru saja diberangkatkan menuju Tanah Suci pada pukul 14.15 WIB. Sementara itu, jamaah calon haji kloter 55 asal Kota Semarang telah diberangkatkan pada pukul 08.35 WIB, dan kloter 56 pada pukul 23.30 WIB.
BACA JUGA:Fenomena Matahari di Atas Ka'bah: Cara Mengecek Arah Kiblat
Kedatangan jamaah calon haji di Embarkasi Solo Asrama Haji Donohudan Boyolali juga telah dilakukan pada Senin dengan jumlah empat kloter, termasuk kloter 57 asal Kota Salatiga dan Kabupaten Semarang, kloter 58 asal Kabupaten Semarang, kloter 59 asal Kabupaten Semarang dan Grobogan, serta kloter 60 asal Grobogan.
Gentur menegaskan bahwa hingga saat ini, sebanyak 58 kloter atau 20.897 calon haji telah tiba di Asrama Haji Donohudan. Sedangkan jumlah calon haji yang telah diterbangkan ke Tanah Suci mencapai 55 kloter atau 19.893 calon haji.
Untuk calon haji gelombang kedua, pemberangkatan dilakukan setelah mengenakan kain ihram, dan mereka akan memulai persiapan umrah wajib setibanya di Jedah.
BACA JUGA:Suhu Makkah Tembus 42 Derajat Celcius
Meskipun demikian, ada beberapa calon haji dari Embarkasi Solo yang tertunda berangkat karena sakit dan harus dirawat di rumah sakit. Dua di antaranya dirawat di RSUD H Amri Tambunan Deliserdang, Sumatera Utara, sementara dua lainnya dirawat di RSUD Dr. Moewardi Solo. Hingga saat ini, dua calon haji telah meninggal dunia sebelum keberangkatan, satu di Embarkasi Solo dan satu di Tanah Suci.(*)