REL, Palembang - Diduga konsleting listrik dua rumah dan dua bedeng semi permanen terbuat dari kayu terletak di Jalan Hamzah Kuncit RT 05 RW 01 Kelurahan Tuan Kentang Kecamatan Jakabaring, Palembang, ludes terbakar, Kamis (18/7/2024), sekitar pukul 09.30.
Berdasarkan keterangan saksi dilokasi yakni Rahmat Hidayat, dirinya pertama kali melihat asap dari rumah saudara Jaka. "Saat itu saya sedang bekerja pak, tukang bangunan disebelah rumah korban Jaka. Lalu tiba-tiba melihat asap dari atas bubungan rumah Jaka," ungkap Rahmat.
Mengetahui adanya asap tebal dan disertai api, lanjut Rahmat, sponton dirinya pun berteriak " Kebakaran, kebakaran, kebakaran,". Membuat warga pun berhamburan keluar rumah.
"Karena angin yang kencang dan banyak rumah terbuat dari kayu. Api pun cepat menyambar rumah lain dan api cepat membesar ," katanya.
BACA JUGA:Infrastruktur Prabowo
BACA JUGA:Mawardi Yahya Berziarah ke Makam Mantan Ketua DPRD Sumsel
Tidak lama, meski warga sudah berjibaku memadamkan kobaran api. Api pun langsung menyambar rumah milik Darmawan dan 2 bedeng yang ditempati oleh Tina dan Syafei yang berdekatan dengan rumah korban jaka. " Warga sudah berjibaku pak memadamkan kobaran api. Tetapi api menyambar rumah warga milik Darmawan dan dua bedeng yang juga terbuat dari kayu, semi permanen," bebernya.
Api pun berhasil dipadamkan setelah datang mobil petugas PBK dan 4 mobil damkar, sekitar pukul 10.49.
Sedangkan, salah satu korban Tina ketika ditemui mengaku tidak ada barang barang berharga yang bisa diselamatkan. " Hanya baju di badan pak yang bisa diselamatkan. Dirinya berharap ada bantuan pemerintah yang bisa meringankan beban kami," harapnya.
Sementara, Kapolsek SU I, Palembang, Kompol Alex membenarkan adanya kebakaran tersebut," akibat peristiwa kebakaran ada dua rumah dan 2 bedeng warga di TKP hangus terbakar," ungkapnya.
Lanjut Alex, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa kebakaran ini," hingga saat ini api diduga dari adanya konsleting listrik di rumah korban jaka. Namun hingga kini masih didalami oleh Labfor Polda Sumsel," tutupnya sambil mengatakan hingga lokasi tersebut sudah di Police line. (*)