Pj Wako Hadiri Malam ADWI 2024
Pj Walikota Pagaralam Drs Nelson Firdaus MM bersama Pj Ketua TP-PKK Kota Pagaralam, Katarina Nelson menghadiri acara bergengsi Malam Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2024 di Teater Tanah Airku, Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta, Minggu (17/1--
REL, Pagaralam — Pj Walikota Pagaralam Drs Nelson Firdaus MM bersama Pj Ketua TP-PKK Kota Pagaralam, Katarina Nelson, didampingi Kepala Dinas Pariwisata, M Brilian menghadiri acara bergengsi Malam Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2024 di Teater Tanah Airku, Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta, Minggu (17/11).
Acara tahunan yang diselenggarakan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif ini mengusung tema Desa Wisata Menuju Pariwisata Hijau Berkelas Dunia.
Pada tahun ini, ADWI diikuti oleh 6.016 desa wisata dari seluruh Indonesia. Setelah melalui proses kurasi yang ketat, kini tersisa 50 besar Desa Wisata Terbaik ADWI 2024.
Program ini menjadi peluang besar bagi desa-desa wisata di seluruh negeri untuk meningkatkan kualitas, baik dari segi fasilitas, sumber daya manusia, maupun keberlanjutan program pariwisata.
Dikatakan Nelson Firdaus, Desa Wisata Gunung Dempo dari Kota Pagaralam berhasil masuk nominasi dalam kategori Digitalisasi pada ADWI 2024.
Prestasi ini membanggakan bagi Kota Pagaralam, yang sebelumnya juga mencatatkan prestasi serupa pada ADWI 2022 melalui Desa Wisata Tebat Lereh dan kekayaan budaya lokal.
Bahkan Desa Tebat Lereh menjadi satu-satunya desa wisata dari Sumatera Selatan yang masuk dalam 50 besar pada tahun tersebut.
BACA JUGA:Banjir Melanda Desa Tanjung Sirih dan Lubuk Sepang
BACA JUGA:Timnas Garuda Kalahkan Arab Saudi 2-0, Indonesia Melesat ke Posisi 3 Klasemen Grup C
Keberhasilan Desa Wisata Gunung Dempo ini menunjukkan bahwa Kota Pagaralam terus berupaya mengembangkan potensi wisata lokalnya.
Dengan masuknya Desa Gunung Dempo sebagai nominasi kategori Digitalisasi, Kota Pagaralam semakin berkomitmen untuk memajukan pariwisata berkelanjutan yang didukung teknologi, sejalan dengan tema ADWI 2024 yang berfokus pada pariwisata hijau dan berkualitas global, tandasnya. (*)