Bahaya Memotong Rantai Sepeda Motor: Kenali Dampaknya!
--
REL,BACAKORAN.CO - Rantai sepeda motor merupakan salah satu komponen paling vital dalam sistem transmisi kendaraan.
Fungsinya yang penting adalah untuk menyalurkan tenaga dari mesin menuju gigi belakang, yang pada akhirnya menggerakkan roda sepeda motor.
Tanpa rantai yang berfungsi dengan baik, sepeda motor tidak akan bisa beroperasi dengan optimal.
Namun banyak pengendara sepeda motor yang kurang memperhatikan kondisi rantai mereka, khususnya terkait dengan kendur atau keausan.
Rantai yang sudah tidak dalam kondisi prima berpotensi menjadi kendur atau bahkan putus saat digunakan.
Kondisi ini sangat membahayakan keselamatan pengendara karena dapat menyebabkan rantai melilit gir yang akhirnya mengunci roda, yang dapat menyebabkan kecelakaan serius di tengah perjalanan.
BACA JUGA: Pertarungan Motor Listrik di Indonesia: Maka Motors vs Yamaha
Mengapa Memotong Rantai Sepeda Motor Tidak Berbahaya?
Seringkali, pengendara sepeda motor dengan transmisi manual memilih cara praktis untuk mengatasi masalah rantai yang kendur, yakni dengan memotong beberapa mata rantai.
Meskipun cara ini mungkin efisien terlihat, ternyata sangat tidak disarankan oleh para ahli.
Erwin Chandra, seorang Senior Instructor Technical Service PT Indako Trading Coy (Honda), menjelaskan bahwa memotong rantai sembarangan justru dapat berisiko merusak kekuatan rantai.
Potensi putusnya rantai saat digunakan juga semakin besar.
Jika beberapa mata rantai dipotong untuk mengatasi kekenduran, hal ini dapat menyebabkan gir set yang seharusnya berfungsi secara optimal, menjadi cepat aus dan meruncing.
Gir set yang biasanya sudah terpasang bersama rantai, akan mengalami ketidaksesuaian ukuran panjang jika rantai dipotong sembarangan, dan ini dapat menyebabkan kerusakan lebih lanjut pada sistem transmisi.