Inter Miami Malu Besar

REL, Miami – Inter Miami mengalami salah satu kekalahan paling memalukan dalam sejarah olahraga Amerika Utara. 

Klub yang diperkuat Lionel Messi, Luis Suarez, dan Sergio Busquets itu tersingkir dari playoff MLS usai takluk 2-3 dari Atlanta United, tim yang finis 34 poin di bawah mereka.

Kekalahan ini menjadi pukulan telak bagi Inter Miami yang berambisi besar musim lalu. 

Kini, di bawah asuhan pelatih baru Javier Mascherano, mereka bertekad bangkit dan membalas dendam di musim mendatang.

Laga tersebut berlangsung panas dengan ketegangan tinggi. Kiper Atlanta United, Brad Guzan, bahkan sempat bersitegang dengan Luis Suarez.

BACA JUGA:Tolak Tawaran Al-Nassr Malah Bermain Buruk

Namun, sorotan utama tertuju pada Aleksei Miranchuk, yang berperan penting dalam kemenangan mengejutkan Atlanta.

Miranchuk, yang memberikan assist dalam laga tersebut, mengaku tidak akan pernah melupakan momen ini.

"Kami melakukan sesuatu yang luar biasa, mengalahkan tim yang diperkuat bintang seperti Messi. Tak ada yang menyangka kami bisa menang. Inilah keindahan sepak bola, semua bisa terjadi," ujarnya dilansir dari GOAL.

Setelah kekalahan tersebut, Jordi Alba mendapat kritik karena mempertanyakan format playoff MLS. Sebaliknya, Messi enggan mencari alasan dan meminta timnya segera bangkit.

“Kami harus lebih baik lagi musim depan,” tegas La Pulga.

BACA JUGA:Riccardo Sottil Resmi Gabung ke AC Milan

Musim baru MLS yang tinggal hitungan minggu akan menjadi ajang pembuktian bagi Inter Miami. 

Laga pembuka melawan New York City FC akan menjadi ujian pertama bagi Mascherano untuk mengembalikan kehormatan timnya.