Pastikan Ketersediaan Listrik Aman Selama Pemilu 2024

Reporter: Adi Candra |

Editor: Mael |

Minggu , 11 Feb 2024 - 01:19

BENAH: Petugas PLN UID S2JB saat bertugas membenahi sistem kelistrikan. Foto: dok/Humas PLN--

REL, Palembang - PT PLN Unit Induk Distribusi wilayah Sumatra Selatan, Jambi, dan Bengkulu (UID S2JB) telah mengonfirmasi bahwa pasokan listrik selama masa pemilihan umum (Pemilu) 2024 akan berada dalam kondisi aman.

Menurut keterangan tertulis dari General Manager PLN UID S2JB, Adhi Herlambang, sistem kelistrikan diproyeksikan akan tetap stabil pada hari pelaksanaan Pemilu.

Beban Puncak (BP) sistem kelistrikan dalam beberapa waktu terakhir mencapai 1.370 megawatt (MW), sedangkan Daya Mampu Pasok (DMP) sistem mencapai 1.707 MW.

"Sehingga, secara keseluruhan, sistem masih memiliki cadangan daya sebesar 446 MW," ungkapnya pada Jumat (9/2/2024).

Adhi juga menjelaskan bahwa PLN UID S2JB telah mempersiapkan sistem dan layanan kelistrikan selama masa siaga yang berlangsung dari tanggal 11 hingga 17 Februari 2024. Untuk itu, PLN telah menyiapkan 224 posko dan 2.929 personel yang tersebar di seluruh wilayah kerja perseroan.

Selain personel, PLN UID S2JB juga telah menyiapkan sejumlah peralatan, termasuk 25 unit generator mobile, 14 unit Uninterrupted Power Supply (UPS) mobile, 61 unit Unit Gardu Bergerak (UGB), dan 10 unit mobil crane.

"Seluruh peralatan kami akan siaga penuh untuk mengantisipasi gangguan listrik. Apabila terjadi gangguan, kami akan melakukan upaya perbaikan cepat, seperti manuver dan rekayasa jaringan, guna mempercepat pemulihan listrik dan menangani gangguan dengan segera," jelas Adhi.

Adhi juga menegaskan bahwa PLN UID S2JB akan memprioritaskan pemantauan di 44 lokasi selama masa siaga Pemilu, termasuk kantor KPU Provinsi, kantor Bawaslu Provinsi, kantor KPU di berbagai kabupaten dan kota, serta 43.355 Tempat Pemungutan Suara (TPS).

"Kami juga akan meminimalisir kegiatan pemeliharaan yang dapat menyebabkan pemadaman dengan memaksimalkan Regu Pekerjaan Dalam Keadaan Bertegangan (PDKB) serta meminimalisir pemadaman darurat di seluruh unit kerja UID S2JB," tambahnya.

Dengan demikian, PLN UID S2JB telah siap untuk memastikan ketersediaan listrik yang stabil dan aman selama masa Pemilu 2024 di wilayah Sumatra Selatan, Jambi, dan Bengkulu. (*)

pastikan ketersediaan listrik aman selama pemilu 2024                            rel, palembang - pt pln unit induk distribusi wilayah sumatra selatan, jambi, dan bengkulu (uid s2jb) telah mengonfirmasi bahwa pasokan listrik selama masa pemilihan umum (pemilu) 2024 akan berada dalam kondisi aman.
menurut keterangan tertulis dari general manager pln uid s2jb, adhi herlambang, sistem kelistrikan diproyeksikan akan tetap stabil pada hari pelaksanaan pemilu. 
beban puncak (bp) sistem kelistrikan dalam beberapa waktu terakhir mencapai 1.370 megawatt (mw), sedangkan daya mampu pasok (dmp) sistem mencapai 1.707 mw.
"sehingga, secara keseluruhan, sistem masih memiliki cadangan daya sebesar 446 mw," ungkapnya pada jumat (9/2/2024).
baca juga:ribuan warga tionghoa padati kelenteng dewi kwan im palembang
baca juga:pelembang darurat dbd, 232 kasus 4 warga meninggal dunia
adhi juga menjelaskan bahwa pln uid s2jb telah mempersiapkan sistem dan layanan kelistrikan selama masa siaga yang berlangsung dari tanggal 11 hingga 17 februari 2024. untuk itu, pln telah menyiapkan 224 posko dan 2.929 personel yang tersebar di seluruh wilayah kerja perseroan.
selain personel, pln uid s2jb juga telah menyiapkan sejumlah peralatan, termasuk 25 unit generator mobile, 14 unit uninterrupted power supply (ups) mobile, 61 unit unit gardu bergerak (ugb), dan 10 unit mobil crane.
"seluruh peralatan kami akan siaga penuh untuk mengantisipasi gangguan listrik. apabila terjadi gangguan, kami akan melakukan upaya perbaikan cepat, seperti manuver dan rekayasa jaringan, guna mempercepat pemulihan listrik dan menangani gangguan dengan segera," jelas adhi.
adhi juga menegaskan bahwa pln uid s2jb akan memprioritaskan pemantauan di 44 lokasi selama masa siaga pemilu, termasuk kantor kpu provinsi, kantor bawaslu provinsi, kantor kpu di berbagai kabupaten dan kota, serta 43.355 tempat pemungutan suara (tps).
"kami juga akan meminimalisir kegiatan pemeliharaan yang dapat menyebabkan pemadaman dengan memaksimalkan regu pekerjaan dalam keadaan bertegangan (pdkb) serta meminimalisir pemadaman darurat di seluruh unit kerja uid s2jb," tambahnya. 
dengan demikian, pln uid s2jb telah siap untuk memastikan ketersediaan listrik yang stabil dan aman selama masa pemilu 2024 di wilayah sumatra selatan, jambi, dan bengkulu. (*)

Tag

Share