Boleh Cicip Makanan Saat Puasa Ramadan 2025? Ini Jawaban Tegas Buya Yahya!

Umat Islam di seluruh dunia tengah menjalankan ibadah puasa Ramadan 1446 Hijriyah yang bertepatan dengan bulan Maret 2025. -ist-

REL, Jakarta - Umat Islam di seluruh dunia tengah menjalankan ibadah puasa Ramadan 1446 Hijriyah yang bertepatan dengan bulan Maret 2025. 

Selama bulan suci ini, umat Muslim diwajibkan menahan diri dari makan dan minum sejak terbit fajar hingga matahari terbenam. 

Namun, banyak yang masih bertanya-tanya tentang hukum mencicipi makanan saat memasak, terutama bagi ibu-ibu yang menyiapkan hidangan berbuka.

Penceramah kondang Buya Yahya memberikan penjelasan mengenai hal ini. Menurutnya, mencicipi makanan saat puasa tidak membatalkan puasa selama tidak ditelan.

BACA JUGA:Hadapi Tantangan, Murillo Siap Buktikan Diri

"Buya, saya nyicipi sayur gimana hukumnya? Ibu nyicipi sayur biar satu timba tidak batal asal jangan ditelan," jelas Buya Yahya dalam ceramahnya yang dikutip dari kanal YouTube Al-Bahjah TV.

Buya Yahya menegaskan bahwa mencicipi masakan hanya boleh sebatas dirasakan di lidah, lalu segera dimuntahkan atau dibuang. Jika sampai tertelan, maka puasanya batal.

Hukum Memasukkan Sesuatu ke Mulut Saat Puasa

Selain mencicipi makanan, Buya Yahya juga menjelaskan hukum memasukkan sesuatu ke dalam mulut saat berpuasa.

BACA JUGA:Norwich Buang Peluang Emas!

Ia mencontohkan bahwa berkumur-kumur ketika berwudhu tidak membatalkan puasa, tetapi jika airnya tertelan, maka tetap membatalkan.

"Jika kumur-kumur saat wudhu airnya tertelan, tidak dosa karena itu dianjurkan. Berbeda dengan makanan seperti es krim, saat dimasukkan ke mulut tidak batal, tetapi makruh. Namun, jika tertelan, maka batal dan berdosa," papar Buya Yahya.

Begitu pula dengan menyikat gigi saat puasa. Hukum menyikat gigi diperbolehkan, namun penggunaan pasta gigi (odol) dihukumi makruh. Jika odol tertelan, maka puasa menjadi batal.

Niat Puasa Ramadan dan Tarawih

BACA JUGA:Kapolsek Pendopo Dukung PERMEL Gelar Bakti Sosial

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan