Deri Andika Ditunjuk sebagai Karateker KNPI Sumsel

SERAH: Penyerahan SK Ketua Karateker DPD KNPI Sumsel oleh Sekretaris Jenderal DPP KNPI, Ahmad Fauzan di Palembang pada Sabtu (5/4/2025). Foto: dok/ist--

REL, Palembang – Dewan Pengurus Pusat (DPP) Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) secara resmi menunjuk Deri Andika sebagai Ketua Karateker Dewan Pengurus Daerah (DPD) KNPI Sumatera Selatan. 

Penyerahan Surat Keputusan (SK) dilakukan langsung oleh Sekretaris Jenderal DPP KNPI, Ahmad Fauzan, dalam acara yang digelar di Palembang pada Sabtu (5/4/2025).

Dalam sambutannya, Ahmad Fauzan menyatakan bahwa penunjukan ini merupakan bagian dari upaya organisasi untuk memulihkan soliditas KNPI Sumsel dan menyiapkan pelaksanaan Musyawarah Daerah (Musda) maksimal dalam waktu tiga bulan.

“Posisi karateker bukan hanya simbol, tetapi instrumen penting dalam proses transisi. KNPI tidak boleh menjadi ladang ego sektoral. Tugas utama karateker adalah merajut kembali kebersamaan pemuda di Sumatera Selatan,” tegas Fauzan.

BACA JUGA:Hentikan Komersialisasi Akses Publik!

Deri Andika, seorang advokat dari Perhimpunan Advokat Indonesia (Peradi) Kota Palembang, menyatakan kesiapan dan komitmennya untuk mengemban amanah yang diberikan oleh DPP KNPI. 

Ia menilai jabatan karateker adalah tanggung jawab besar yang harus dijalankan dengan penuh integritas dan semangat kebersamaan.

“Langkah pertama yang akan saya lakukan adalah konsolidasi, menyapa seluruh elemen, serta menghapus sekat-sekat yang selama ini menjadi penghambat. Kami akan bergerak cepat untuk membangun komunikasi dengan Organisasi Kepemudaan (OKP) dan menemui para tokoh serta senior KNPI Sumsel,” urai Deri.

Dalam waktu dekat, Deri akan menyusun peta jalan menuju Musda, mencakup konsolidasi dengan OKP, koordinasi lintas kabupaten/kota, hingga penguatan legitimasi internal. Ia menegaskan bahwa Musda akan berlangsung secara demokratis, akuntabel, dan representatif.

BACA JUGA:Pulang Nonton Orgen Tunggal, Ibrahim Dibacok di Depan Istrinya

“Musda harus menjadi ruang kolektif, bukan kompetisi sempit. KNPI harus kembali menjadi wadah perjuangan pemuda yang aktif, inklusif, dan progresif,” katanya.

Deri juga meminta dukungan dari seluruh elemen, baik internal KNPI, OKP, maupun pemangku kepentingan lainnya, agar proses transisi berjalan lancar dan menghasilkan kepemimpinan yang kuat.

Menurutnya, tantangan yang dihadapi KNPI Sumsel saat ini cukup kompleks, mulai dari krisis legitimasi hingga minimnya keterlibatan pemuda dalam isu strategis daerah. 

Namun, ia optimis organisasi ini mampu bangkit dan memainkan peran sentral dalam pembangunan daerah.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan