Salahkan Serangkaian Blunder Fatal

REL, Inggris – Harapan Tottenham Hotspur untuk mengakhiri musim dengan catatan positif kembali terpukul setelah ditundukkan Wolverhampton Wanderers dengan skor 4-2 dalam laga yang penuh drama di Molineux Stadium. 

Manajer Spurs, Ange Postecoglou, mengaku kecewa dan menyebut kekalahan itu terjadi akibat serangkaian kesalahan individu yang tak biasa.

Pertandingan baru berjalan dua menit, Rayan Ait-Nouri langsung mengejutkan tim tamu dengan gol cepatnya. 

Petaka bagi Spurs berlanjut saat kiper Guglielmo Vicario melakukan blunder fatal dengan meninju bola yang malah membentur rekannya sendiri, Djed Spence, dan berujung gol bunuh diri.

BACA JUGA:Kehilangan Semangat Juang dan Konsistensi

Meski sempat dua kali memperkecil ketertinggalan lewat gol Mathys Tel dan Richarlison, Tottenham selalu gagal menjaga momentum. 

Wolves langsung merespons cepat melalui gol Jørgen Strand Larsen dan Matheus Cunha, yang kembali memperlebar jarak.

“Laga yang aneh karena secara keseluruhan kami bermain cukup baik, terutama mengingat beberapa rotasi yang kami lakukan,” ujar Postecoglou seusai pertandingan. 

“Kami mengontrol sebagian besar permainan dan cukup mengancam di depan, tetapi kami kebobolan gol-gol yang buruk.”

BACA JUGA:Athletic Club Tumbangkan Rayo Vallecano 3-1

“Semuanya terjadi karena kesalahan individu. Ini tidak biasa bagi kami, dan semuanya terjadi dalam satu pertandingan. Saya yakin para pemain tidak melakukannya dengan sengaja,” tambahnya.

Dengan hasil ini, Spurs kini terpuruk di peringkat ke-15 klasemen sementara Premier League. 

Satu-satunya harapan realistis mereka untuk meraih prestasi musim ini adalah melalui Liga Europa — sebuah jalan yang juga bisa menjadi penentu masa depan Postecoglou di kursi kepelatihan. (*)