Jamie Vardy Tinggalkan Leicester City

REL, Inggris – Kepergian Jamie Vardy dari Leicester City pada akhir musim ini menandai berakhirnya sebuah era emas dalam sejarah klub. 

Striker legendaris tersebut telah menjadi simbol kejayaan The Foxes, terutama saat membawa Leicester meraih gelar Premier League musim 2015/2016 yang fenomenal.

Mantan rekan setimnya, Marc Albrighton, menyampaikan pernyataan emosional tentang arti penting Vardy bagi klub dan komunitas Leicester secara keseluruhan.

“Dia jelas merupakan pemain Leicester terhebat yang pernah ada,” ungkap Albrighton kepada BBC Sport. 

BACA JUGA:AC Milan Gagalkan Ambisi Treble

“Semua yang telah ia capai secara individu dan bersama tim tidak akan pernah dilupakan oleh para penggemar Leicester dan klub.”

Albrighton, yang bermain bersama Vardy selama lebih dari satu dekade, menggambarkan betapa sulitnya membayangkan Leicester tanpa sosok sang penyerang. 

“Ini akan menjadi masa yang sulit bagi semua orang karena orang-orang tumbuh besar dengan menyaksikannya. Akan butuh waktu untuk terbiasa tanpa kehadirannya di klub,” tambahnya.

Kebersamaan keduanya membentuk ikatan kuat, tak hanya di atas lapangan, tetapi juga secara personal. 

BACA JUGA:Duel Penentu Nasib Ancelotti, Ujian Kedua untuk Flick

Albrighton menyaksikan langsung sisi lain Vardy yang kerap kali disalahpahami publik.

“Dia adalah karakter yang sangat unik. Tidak ada seorang pun yang datang ke ruang ganti yang seperti dia,” kata Albrighton. 

“Saya memiliki hubungan yang baik dengannya, jadi dia selalu bersikap fantastis kepada saya.”

Ia juga menegaskan bahwa kepribadian Vardy di balik layar jauh dari kesan provokatif yang sering terlihat di lapangan.