Menjelajahi 9 Wisata Religi di Lampung, Dari Masjid Tertua hingga Gereja Bersejarah

Reporter: Edo |

Editor: Edo |

Minggu , 25 May 2025 - 08:30

menjelajahi 9 wisata religi di lampung, dari masjid tertua hingga gereja bersejarah                            rel,lampung — provinsi lampung selama ini dikenal dengan wisata alamnya yang memikat, mulai dari pantai eksotis hingga air terjun yang menawan.
namun, lampung juga menyimpan kekayaan lain yang tak kalah menarik, yaitu wisata religi.
destinasi wisata religi di lampung tersebar di berbagai wilayah dan mencerminkan keberagaman agama dan budaya masyarakatnya.
mulai dari masjid tua yang menyimpan kitab kuno, pura di atas bukit, vihara yang berdiri sejak abad ke-19, hingga gereja-gereja peninggalan kolonial belanda, semua memberikan pengalaman berbeda bagi wisatawan yang ingin menyelami sisi spiritual dan budaya lampung.
baca juga:vihara tri dharma bumi raya, ikon wisata religi di kota singkawang yang penuh makna spiritualitas dan budaya
berikut sembilan wisata religi yang direkomendasikan:
1. masjid jami al-anwar, masjid tertua di lampung

masjid jami al-anwar merupakan salah satu ikon wisata religi di lampung. terletak di pusat kota bandar lampung, masjid ini didirikan pada tahun 1893. arsitektur klasik dan nuansa sejarah sangat terasa di tempat ibadah ini.
daya tarik utama masjid ini adalah keberadaan kitab-kitab kuno, termasuk al-qur’an berukuran besar yang usianya lebih dari satu abad.
selain itu, pengunjung juga dapat menemukan kitab-kitab dalam bahasa belanda, aksara jawa, dan arab gundul.
masjid ini tidak hanya menjadi tempat ibadah, tetapi juga destinasi edukatif dan sejarah islam di lampung.
2. islamic center tulang bawang barat, megah dan bernuansa budaya

masjid megah ini diresmikan pada tahun 2016 dan menjadi landmark religi sekaligus budaya di kabupaten tulang bawang barat. lokasinya berada di jalan raya panaragan jaya – pulung kencana.
bangunan masjid memiliki desain modern dengan kubah besar, halaman luas, serta danau buatan yang menambah suasana sejuk dan tenang.
di kompleks ini juga terdapat sesat agung, balai adat lampung dengan langit-langit bertuliskan aksara lampung, menjadikan tempat ini sebagai perpaduan harmonis antara budaya dan spiritualitas.
baca juga:the chaesar billiard resmi dibuka di tebing tinggi, tawarkan tempat nongkrong baru bagi penggemar biliar
3. pura kerthi buana (pura way lunik), tempat ibadah di atas bukit

pura ini terletak di atas bukit dengan ketinggian sekitar 120 meter, tepatnya di dusun way lunik, kecamatan panjang, kota bandar lampung.
karena letaknya yang menonjol dan mudah diakses dari jalan bypass soekarno-hatta, pura ini juga dikenal dengan sebutan pura way lunik.
pura yang berdiri di atas lahan seluas 5.000 meter persegi ini telah berusia sekitar 50 tahun.
suasananya yang tenang dan pemandangan dari atas bukit membuatnya cocok untuk perenungan dan kegiatan spiritual umat hindu.
4. pura tri tunggal, jejak kehidupan bali di lampung selatan

pura tri tunggal terletak di desa sumbernadi dan bangunrejo, kecamatan ketapang, lampung selatan.
mayoritas penduduk di dua desa ini merupakan keturunan bali yang masih mempertahankan tradisi dan budayanya.
pengunjung bisa menyaksikan langsung kehidupan masyarakat hindu bali, dari arsitektur rumah, bahasa yang digunakan, hingga upacara keagamaan. keberadaan pura ini menjadi bukti keharmonisan antar budaya di lampung.
baca juga:sudah tak dijual resmi, harga sony xperia 1 malah bikin kaget di tokopedia & shopee!
5. vihara thay hin bio, warisan umat buddha sejak 1850

berlokasi di jalan ikan kakap, pesawahan, teluk betung selatan, bandar lampung, vihara ini didirikan pada tahun 1850 dan merupakan salah satu tempat ibadah umat buddha tertua di lampung.
bangunannya didominasi warna merah mencolok dan dihiasi ornamen khas tionghoa.
saat perayaan hari besar seperti imlek atau waisak, vihara ini semakin meriah dengan dekorasi lampion dan dupa harum.
letaknya yang strategis, dekat pasar dan pusat kuliner, membuatnya mudah diakses oleh wisatawan.
6. gereja katedral kristus raja, gereja katolik tertua di lampung

gereja katedral kristus raja merupakan pusat kegiatan umat katolik di bandar lampung. didirikan oleh pastor h.j.d van oort dari kongregasi scj, gereja ini diresmikan pada desember 1928.
berlokasi di jalan kota raja no. 14, gunung sari, tanjungkarang pusat, gereja ini memiliki arsitektur khas eropa yang masih terjaga hingga kini.
letaknya yang dekat stasiun tanjungkarang membuatnya mudah ditemukan.
baca juga:sudah tak dijual resmi, harga sony xperia 1 malah bikin kaget di tokopedia & shopee!
7. masjid terapung al-aminah, unik dan menyatu dengan laut

masjid ini berada di perairan dekat pantai sari ringgung, kecamatan padang cermin, kabupaten pesawaran.
masjid ini dibangun di atas pelampung dan jangkar, menjadikannya tampak mengapung di laut.
awalnya masjid ini digunakan oleh para nelayan sebagai tempat salat di tengah laut.
sejak direnovasi dan dibuka untuk umum pada tahun 2014, masjid al-aminah menjadi destinasi favorit wisatawan religi yang mencari pengalaman berbeda.
8. gpib marturia, gereja tua peninggalan kolonial

gereja protestan indonesia bagian barat (gpib) marturia berdiri sejak tahun 1927 dan merupakan salah satu bangunan gereja tertua di lampung.
bangunannya masih kokoh dan memiliki desain khas kolonial belanda.
terletak di jalan imam bonjol no. 1, suka jawa, tanjungkarang pusat, gereja ini hanya berjarak beberapa ratus meter dari pasar bambu kuning.
selain beribadah, pengunjung juga bisa belajar sejarah perkembangan protestan di lampung.
baca juga:sudah tak dijual resmi, harga sony xperia 1 malah bikin kaget di tokopedia & shopee!
9. masjid aminatul jannah, harmoni arsitektur timur tengah dan lokal

masjid yang dibangun pada tahun 2011 ini berada di tengah pemukiman masyarakat. meski tidak terlalu besar, masjid ini mencuri perhatian karena arsitekturnya yang unik.
desainnya menggabungkan elemen khas timur tengah dengan sentuhan budaya lokal, menciptakan suasana religius yang tetap bersahaja namun memikat.
masjid ini menjadi tempat ibadah sekaligus spot menarik untuk berfoto dan menenangkan diri.
lampung, miniatur toleransi indonesia
keberadaan berbagai tempat ibadah dari beragam agama yang tersebar di lampung tidak hanya menjadi destinasi wisata religi, tetapi juga menunjukkan kerukunan dan toleransi antarumat beragama yang sudah mengakar di provinsi ini.
mengunjungi tempat-tempat tersebut bukan hanya soal wisata, tetapi juga perjalanan mengenal sejarah, budaya, dan keharmonisan masyarakat lampung.***