Mendagri Tito Karnavian dan Wamenkop RI akan Kunjungi Lahat

REL, Lahat – Pemerintah Kabupaten Lahat tengah mempersiapkan penyambutan kunjungan penting Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia, Tito Karnavian, yang dijadwalkan akan mengunjungi Bumi Seganti Setungguan pada 10 atau 11 Juni 2025 mendatang. Kunjungan ini dalam rangka memberikan motivasi dan pencerahan kepada masyarakat terkait pembentukan dan penguatan Koperasi Merah Putih di daerah.

Hal ini disampaikan langsung oleh Plt. Asisten III Pemkab Lahat, Abdul Rauf, didampingi oleh Kepala Bagian Protokol Pemkab Lahat, yang menyatakan bahwa seluruh jajaran pemerintah daerah saat ini sedang melakukan berbagai persiapan teknis dan substantif untuk menyambut kunjungan tersebut.

“Kami saat ini tengah mempersiapkan berbagai hal untuk menyambut kedatangan Pak Mendagri. Rencananya, kegiatan ini juga akan dihadiri oleh Pak Wakil Menteri Koperasi dan UKM Republik Indonesia, serta seluruh unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda),” ujar Abdul Rauf.

BACA JUGA:Dekranasda Sumsel Dilantik

Koperasi Merah Putih sebagai Motor Penggerak Ekonomi Desa

Kegiatan utama dari kunjungan Mendagri dan Wamenkop ini adalah memberikan pencerahan serta sosialisasi mengenai Koperasi Merah Putih, sebuah program strategis nasional yang bertujuan mendorong kemandirian ekonomi desa, memperkuat ketahanan pangan, dan membuka lapangan kerja di wilayah pedesaan.

Sosialisasi ini akan melibatkan camat, kepala desa, sekretaris desa, serta pengurus koperasi di seluruh desa dan kelurahan se-Kabupaten Lahat.

“Agenda sosialisasi ini sangat penting sebagai bagian dari upaya mempercepat pembentukan koperasi desa yang sehat, profesional, dan mampu menjadi pilar pembangunan ekonomi rakyat,” tambah Abdul Rauf.

BACA JUGA:Sumsel Kembali Raih WTP ke-11

Seluruh Jajaran Dihimbau untuk Siaga dan Tidak Tinggalkan Tempat

Menjelang kunjungan penting ini, Pemerintah Kabupaten Lahat juga telah mengeluarkan imbauan resmi kepada seluruh perangkat kecamatan dan desa, serta OPD terkait untuk tidak meninggalkan tempat selama rangkaian agenda berlangsung. Kehadiran para pemangku kepentingan lokal dianggap penting untk memastikan tersampaikannya informasi dan arahan secara menyeluruh dari pemerintah pusat.

“Kami mengimbau agar semua pihak tetap standby, khususnya para camat, kepala desa, dan pengurus koperasi desa. Kehadiran mereka sangat penting karena agenda ini menyangkut masa depan ekonomi desa di Lahat,” pungkasnya.

Kehadiran Mendagri dan Wamenkop RI diharapkan dapat memberikan energi baru bagi Kabupaten Lahat dalam mengakselerasi pembangunan berbasis ekonomi kerakyatan, khususnya melalui penguatan koperasi sebagai institusi ekonomi kolektif yang berkelanjutan.

BACA JUGA:Bahas Kesiapan Idul Adha