Selasa, 26 Nov 2024
Network
Empat Lawang Madani
Pendidikan
Rakyat Empat Lawang
Sumsel
Kesehatan
Kriminal
Olahraga
Lainnya
Nasional
Mitos dan Legenda
Religi
Network
Beranda
Empat Lawang Madani
Detail Artikel
Risang Bima
Reporter:
Adi Candra
|
Editor:
Mael
|
Kamis , 29 Feb 2024 - 19:40
Risang Bima.--
risang bima oleh: dahlan iskan copet-copetan belum selesai. bahkan ada pencopet yang kemudian dirampok. tapi semuanya akan selesai dengan damai. tanggal 20 maret depan hasil pemilu harus diumumkan. itulah yang terjadi di madura. mungkin tidak di seluruh madura. di beberapa tempat tidak terjadi seperti itu. ''itu sudah biasa. sejak dulu. sampai sekarang,'' ujar risang bima sh. ''copet yang dirampok'' tadi adalah istilah risang untuk keadaan hilang-tambahnya suara di sana. baca juga:waka polres pimpin apel pengamanan sidang pleno baca juga:partisipasi masyarakat sangat berperan dalam musrenbang sejak jadi wartawan risang sudah terkenal pemberani. risang adalah sedikit wartawan yang masih bekerja untuk kepentingan umum. apa pun risikonya. termasuk dimarahi, dibuntuti, sampai diancam dibunuh. berkali-kali. sampai redakturnya yang justru takut. padahal redaktur jauh dari lokasi pejabat yang "dihantam'' risang. puncaknya risang frustrasi: tulisan ternyata tidak mengubah keadaan. sudah ditulis tiap hari pun tetap saja pejabatnya tebal muka. kritik sekeras apa pun tidak ada gunanya. maka ia berhenti sebagai wartawan. ia ingin membela rakyat secara langsung. ia jadi pengacara di bangkalan, madura. bukan pengacara komersial. ia jadi pengacara yang membela rakyat. nama kantor hukumnya: rumah advokasi rakyat (rar). motonya, (bacalah dengan hanya lirikan mata): fuck the system. baca juga:9 buah yang paling banyak mengandung vitamin c risang memang masih berpegang pada prinsip lamanya: cara biasa tidak akan bisa menyelesaikan persoalan. di pemilu tahun ini risang dapat pekerjaan advokasi dua caleg di bangkalan. yakni caleg yang tiba-tiba suaranya berkurang. seperti kata risang, yang seperti itu sudah lazim terjadi. sejak dulu. ''saya bisa selesaikan ketika prosesnya masih di pps. kalau sudah sampai kpud tidak bisa,'' katanya. modusnya sama: angka di rekapan plano dihapus. dengan tape ex. lalu diisi dengan angka baru. baca juga:kulit mangga ternyata kaya manfaat ''kita harus datang saat proses rekap belum selesai. ketika pengawas pemilu masih pegang plano yang ada tanda tangan basah,'' katanya. risah menangkap basah. lalu angka lama pun dikembalikan. tidak takut? ''tidak. tidak akan terjadi apa-apa. banyak petugas keamanan di situ,'' katanya. ''pulangnya saja yang harus hati-hati,'' tambahnya. baca juga:sam allardyce siap ambil alih kursi pelatih chelsea setelah lewat proses itu sudah sulit ditolong. ''harus selesai di lokasi. kalau pun harus main celurit harus saat itu juga,'' ujarnya bermetafora. mengapa kejadian seperti itu tidak dipersoalkan? ''biasanya yang kena copet juga pernah berusaha mencopet,'' kata risang. ''dan lagi saling copet itu lebih banyak terjadi di caleg sesama partai,'' tambahnya. dua caleg yang minta dibantu risang senang. mereka berhasil dapat kembalian suara copetan. baca juga:umpan enzo fernandez dinilai buruk risang juga membenarkan: copet-mencopet seperti itu hanya terjadi untuk suara pileg dpr, dprd provinsi dan dpd. tidak terjadi di penghitungan suara pilpres. tidak pula di penghitungan suara caleg dprd kabupaten. untuk pilpres dan dprd kabupaten semuanya berjalan lurus. orang madura punya alasan filosofis: dua jenis pemilu itulah yang murni memerlukan aspirasi rakyat langsung. tahun ini hanya ada dua orang yang bersuara keras: merasa kecopetan. anda sudah tahu lebih dulu. yakni seorang wanita yang di tps-nyi sendiri dapat suara nol. padahal dia dan seluruh keluarganyi nyata-nyata mencoblos dia. satunya lagi bukan sembarang orang: agus raharjo. ia mantan ketua kpk. kapan itu namanya viral saat mengaku diintervensi presiden jokowi. agus merasa kecopetan besar-besaran di madura. agus, orang magetan itu, adalah caleg untuk dpd dari dapil jatim. ''copet-copetan di suara dpd paling masif. mana ada caleg dpd yang punya saksi di madura,'' ujar risang. percayalah: 20 hari lagi semua itu akan selesai. seperti dulu-dulu juga. risang kini berusia 50 tahun. anaknya sudah lima orang. tapi penampilannya masih seperti dulu: urakan. rambutnya panjang. warnanya ganti-ganti. sering juga dikuncir. saat ini rambut itu lagi dicat warna merah. kapan itu abu-abu. pernah juga warna kuning. ia alumni fakultas hukum universitas bangkalan –kini menjadi universitas negeri trunojoyo. risang pernah diajak mathur untuk demo bupati bangkalan: makmun ibnu fuad. soal bantuan kambing etawa sebanyak 1.365 ekor untuk 273 desa. kambing itu dibeli dari senduro, lumajang. anggaran beli kambing itu sebesar rp 41 miliar. awalnya untuk membangun sirkuit balap motor di bangkalan. gubernur tidak setuju. lalu jadi bantuan etawa. mathur adalah satu-satunya anggota dprd jatim di jawa yang mewakili partai bulan bintang. ia konsisten antikorupsi. caranya saja beda dengan risang. ''saya tidak mau diajak demo dengan cara mathur,'' kata risang. risang pun demo dengan caranya sendiri. demo kantor bank. bank swasta: salah satu staf di bank itu terlibat. demonya seminggu sekali. konsisten. selama satu tahun penuh. yang melakukan demo lima orang saja. ''agar tidak ada alasan bagi polisi untuk membubarkannya,'' ujar risang. misinya berhasil. kasus penyelewengan banet itu ditangani secara hukum. risang masih hidup. mungkin karena ia lahir di hut tni: 5 oktober. rupanya ia penganut prinsip ini: ''kalau berani jangan takut-takut''. langka di zaman medsos ini.(dahlan iskan)
1
2
3
»
Tag
# frustrasi
# kritik
# redaktur
# risang bima
# hasil pemilu
# wartawan
Share
Koran Terkait
Kembali ke koran edisi Koran Rel 01 Maret 2024
Berita Terkini
Polda Sumsel Gagalkan Penyelundupan 17 Ton Pupuk Bersubsidi
Nasional
2 menit
Tempat Wisata di Lembang Bandung Paling Populer untuk Liburan Akhir Tahun
Nasional
1 jam
Liburan ke Korea Selatan: 5 Kota Populer untuk Wisata Bersama Wish Travelers
Nasional
1 jam
Bawaslu Empat Lawang Perketat Pengawasan Distribusi Logistik Pilkada 2024
Nasional
2 jam
Membuka Tabir Sejarah Kotabaru Yogyakarta Sebagai Cagar Budaya
Nasional
2 jam
Berita Terpopuler
Polres Empat Lawang Gelar Doa Bersama Demi Pemilu Kepala Daerah 2024 yang Damai
Rakyat Empat Lawang
6 jam
Kapolres Solok Selatan Selamat dari Aksi Penembakan Brutal, Ini Profil AKBP Arief Mukti
Nasional
13 jam
Bawaslu Awasi Pemusnahan Kelebihan Surat Suara Pilkada di Empat Lawang
Rakyat Empat Lawang
4 jam
Tiga Kepala KUA di Takalar Serahkan Uang Gratifikasi: Wujud Komitmen Zona Integritas
Empat Lawang Madani
6 jam
KPK Tetapkan Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah sebagai Tersangka
Nasional
23 jam
Berita Pilihan
Membuka Tabir Sejarah Kotabaru Yogyakarta Sebagai Cagar Budaya
Nasional
2 jam
Membuka Tabir Aramba, Warisan Budaya dan Tradisi dari Sumatra Utara
Nasional
3 jam
Melihat Angklung, Warisan Budaya yang Menggetarkan dari Jawa Barat
Nasional
3 jam
Melihat Keunikan Kuliner Purwodadi, 5 Rekomendasi Tempat Wisata Kuliner
Nasional
1 hari
Mencicipi Kelezatan Kuliner Khas Musi Banyuasin: Rusep, Brengkes Tempoyak, dan Lezatnya Pindang Salai
Nasional
1 hari