Sensasi Wisata Edukasi Unik di Bali, Jatiluwih Eco Farm Tawarkan Aktivitas Pertanian Tradisional

Reporter: Edo |

Editor: Edo |

Kamis , 19 Jun 2025 - 06:30

REL,BACAKORAN.CO – Pulau Bali kembali menghadirkan inovasi dalam sektor pariwisata dengan menawarkan konsep wisata edukasi berbasis pertanian yang menyatu dengan alam.

Bertempat di Kabupaten Tabanan, Jatiluwih Eco Farm hadir sebagai destinasi yang tak hanya menyegarkan mata dengan panorama sawah berundak di lereng Gunung Batukaru, namun juga memperkaya pengalaman wisatawan melalui aktivitas agrikultur tradisional.

Tempat ini merupakan miniatur dari kawasan Daya Tarik Wisata (DTW) Jatiluwih, yang telah diakui sebagai situs warisan budaya dunia oleh UNESCO.

Konsep yang ditawarkan Jatiluwih Eco Farm dirancang untuk memberikan pengalaman edukatif kepada pengunjung dari berbagai kalangan, mulai dari pelajar, keluarga, hingga wisatawan mancanegara.

Pengalaman Terjun Langsung ke Sawah

Salah satu daya tarik utama dari Jatiluwih Eco Farm adalah kesempatan bagi wisatawan untuk ikut langsung dalam berbagai kegiatan pertanian tradisional khas Bali.

Mulai dari proses membajak sawah secara manual, menanam padi di pematang sawah, hingga mengikuti kelas memasak berbasis bahan organik hasil panen sendiri.

Menurut Kepala Pengelola Desa Wisata Jatiluwih, I Ketut Purna, yang akrab disapa John Purna, semua aktivitas pertanian di Eco Farm ini dapat dilakukan sepanjang waktu.

"Di sini kita bisa mengimplementasikan semua kegiatan di sawah seperti di Jatiluwih setiap saat. Membajak sawah, menanam padi, dan kegiatan lain kita konsepkan agar bisa dilakukan tanpa menunggu musim," jelasnya dalam acara Grand Opening Jatiluwih Eco Farm, Kamis, 17 April 2025.

Fasilitas Eksklusif: Bisa Datang Naik Helikopter

Tak hanya menyuguhkan suasana edukatif dan alami, Jatiluwih Eco Farm juga menawarkan sensasi eksklusif bagi wisatawan yang ingin menikmati Bali dari ketinggian.

Pengunjung dapat melakukan perjalanan udara menggunakan helikopter menuju lokasi wisata ini.

sensasi wisata edukasi unik di bali, jatiluwih eco farm tawarkan aktivitas pertanian tradisional                             rel,bacakoran.co – pulau bali kembali menghadirkan inovasi dalam sektor pariwisata dengan menawarkan konsep wisata edukasi berbasis pertanian yang menyatu dengan alam.
bertempat di kabupaten tabanan, jatiluwih eco farm hadir sebagai destinasi yang tak hanya menyegarkan mata dengan panorama sawah berundak di lereng gunung batukaru, namun juga memperkaya pengalaman wisatawan melalui aktivitas agrikultur tradisional.
tempat ini merupakan miniatur dari kawasan daya tarik wisata (dtw) jatiluwih, yang telah diakui sebagai situs warisan budaya dunia oleh unesco.
konsep yang ditawarkan jatiluwih eco farm dirancang untuk memberikan pengalaman edukatif kepada pengunjung dari berbagai kalangan, mulai dari pelajar, keluarga, hingga wisatawan mancanegara.
baca juga:aksi pencurian motor di tebing tinggi terekam kamera, warga geram dan desak pelaku segera ditangkap!
pengalaman terjun langsung ke sawah
salah satu daya tarik utama dari jatiluwih eco farm adalah kesempatan bagi wisatawan untuk ikut langsung dalam berbagai kegiatan pertanian tradisional khas bali.
mulai dari proses membajak sawah secara manual, menanam padi di pematang sawah, hingga mengikuti kelas memasak berbasis bahan organik hasil panen sendiri.
menurut kepala pengelola desa wisata jatiluwih, i ketut purna, yang akrab disapa john purna, semua aktivitas pertanian di eco farm ini dapat dilakukan sepanjang waktu.
"di sini kita bisa mengimplementasikan semua kegiatan di sawah seperti di jatiluwih setiap saat. membajak sawah, menanam padi, dan kegiatan lain kita konsepkan agar bisa dilakukan tanpa menunggu musim," jelasnya dalam acara grand opening jatiluwih eco farm, kamis, 17 april 2025.
baca juga:solo safari hadirkan funtasy safari, suguhkan liburan sekolah penuh edukasi dan petualangan untuk anak-anak
fasilitas eksklusif: bisa datang naik helikopter
tak hanya menyuguhkan suasana edukatif dan alami, jatiluwih eco farm juga menawarkan sensasi eksklusif bagi wisatawan yang ingin menikmati bali dari ketinggian.
pengunjung dapat melakukan perjalanan udara menggunakan helikopter menuju lokasi wisata ini.
fasilitas helikopter ini menjadi daya tarik tersendiri, terutama bagi wisatawan kelas premium yang ingin menghindari kepadatan lalu lintas serta menikmati panorama sawah berundak dari udara.
pengalaman ini menambah dimensi baru dalam eksplorasi bali yang selama ini dikenal dengan wisata bahari dan budayanya.
baca juga:astrowisata, wisata edukasi astronomi pertama di rejang lebong bengkulu
dukungan terhadap wisata berkelanjutan dan budaya lokal
dengan konsep wisata edukasi berbasis pertanian, jatiluwih eco farm turut mendukung program pelestarian budaya agraris bali serta mendekatkan wisatawan pada filosofi lokal seperti tri hita karana—sebuah ajaran yang menekankan keharmonisan antara manusia, alam, dan tuhan.
selain itu, keberadaan jatiluwih eco farm juga berdampak langsung pada pemberdayaan masyarakat lokal. para petani dan pelaku umkm di wilayah tabanan terlibat langsung dalam pengelolaan kegiatan, produksi bahan pangan organik, hingga penyediaan jasa wisata.
wisata yang menginspirasi dan mendidik
bagi wisatawan yang mencari pengalaman lebih dari sekadar rekreasi, jatiluwih eco farm adalah pilihan ideal. di sini, pengunjung tidak hanya berlibur, tetapi juga belajar menghargai proses pertanian tradisional, memahami pentingnya pelestarian lingkungan, serta menikmati hidangan sehat dari alam.
dengan semua keunggulan tersebut, jatiluwih eco farm sukses memperkaya ragam wisata bali. tidak berlebihan jika tempat ini dijuluki sebagai perpaduan sempurna antara keindahan, edukasi, dan keberlanjutan.***

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Koran Rel 20 Juni 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan