Nintendo Switch 2: Mahal, Sepi Game, Tapi Laku Keras!

Reporter: Arul |

Editor: Arul |

Minggu , 22 Jun 2025 - 11:00

Inilah yang terjadi dengan Nintendo Switch 2 — konsol hibrida generasi terbaru dari raksasa game asal Jepang yang, meski penuh kontroversi, berhasil membius jutaan gamer dalam waktu singkat.-ist-

Banyak juga yang menantikan kehadiran Donkey Kong Bananza dan rumor tentang Zelda baru yang konon sedang dikembangkan khusus untuk Switch 2.

Satu komentar menarik datang dari seorang gamer veteran Nintendo: “Saya tahu persis apa yang saya beli. Konsol baru Nintendo selalu seperti ini — sedikit game eksklusif di awal, banyak port lama, dan nanti bakal meledak di tahun kedua.”

Main Apa di Switch 2?

Meski game eksklusif belum banyak, pengguna tetap punya cara untuk menikmati Switch 2.

Banyak yang menggunakan konsol ini untuk main multiplayer lokal, seperti bowling dan golf di Switch Sports, atau pesta bareng keluarga lewat Mario Party Jamboree.

Beberapa lainnya sengaja membeli Switch 2 hanya untuk menikmati kembali game lawas seperti Mario Brothers Wonder, tapi dengan kualitas visual dan loading time yang lebih mulus.

“Mario Kart World dan game Switch lama yang sekarang jalan lebih cepat, bikin saya tetap sibuk,” kata seorang pemilik Switch 2 dari forum diskusi.

Kritik: "Ini Konsol Mahal dengan Game Lama"

Tak bisa dimungkiri, sebagian gamer merasa tertipu. Mereka berharap lebih dari sekadar konsol dengan spesifikasi baru.

“$450 buat mesin yang mainkan game lama dengan harga $80 per game? Saya bisa main Cyberpunk 2077 dengan grafis lebih tinggi di PS5. Untuk apa saya beli versi 1080p-nya di Switch 2?” tulis salah satu komentar tajam.

Ada juga keluhan soal hardware: “Desainnya bagus, tapi baterainya biasa saja.

Joy-Con-nya goyang dan bunyi,” ungkap seorang pengguna Instagram. Keluhan ini belum banyak ditemukan di ulasan lain, tapi tetap jadi catatan penting.

Analisis: Siapa Sebenarnya Target Switch 2?

Jika melihat komentar-komentar tersebut, bisa disimpulkan bahwa Switch 2 lebih cocok untuk pengguna kasual dan penggemar setia Nintendo yang belum memiliki platform lain seperti PC gaming atau PS5.

Untuk mereka yang sudah punya akses ke platform canggih, Switch 2 terasa "nanggung". Tapi untuk pengguna lama Switch 1 atau gamer keluarga, peningkatan performa dan layar 120Hz jadi daya tarik besar.

nintendo switch 2: mahal, sepi game, tapi laku keras!                            rel, palembang - bayangkan sebuah konsol game baru, belum genap sebulan diluncurkan, dibanderol hampir 7 juta rupiah, dan... sudah terjual lebih dari 3,5 juta unit di seluruh dunia.
apa yang membuat orang rela berburu restock, berebut tombol "checkout", padahal game eksklusifnya bisa dihitung dengan jari?
inilah yang terjadi dengan nintendo switch 2 — konsol hibrida generasi terbaru dari raksasa game asal jepang yang, meski penuh kontroversi, berhasil membius jutaan gamer dalam waktu singkat.
tapi, apakah euforia ini pantas? atau hanya efek fomo (fear of missing out) belaka?
baca juga:belajar, bermain, dan berfoto: ini wisata edukatif paling hits tahun 2025!
harga selangit, game terbatas
switch 2 hadir dengan harga resmi $449 (sekitar rp 6,8 juta), belum termasuk bundel game. harga ini jauh lebih mahal dari switch generasi pertama saat rilis. namun, anehnya, hal itu tidak menghalangi para gamer memborongnya.
di walmart, salah satu retailer terbesar di as, produk ini langsung ludes. bahkan, mereka harus mengatur jadwal restock khusus untuk pelanggan premium dan umum agar tak kewalahan.
namun, di balik kegembiraan para pembeli, muncul suara-suara sumbang: "saya bosan hanya dalam beberapa jam," tulis seorang pengguna di kolom komentar.
baca juga:dari taman pintar sampai kaliadem: wisata edukasi penuh petualangan di jogja 2025
"game-nya itu-itu saja. yang eksklusif masih belum keluar. sisanya cuma port dari game lama yang sudah saya mainkan di ps5."
seorang pemilik pc dan steam deck juga menambahkan, "secara grafis dan performa, switch 2 masih kalah jauh. harganya tidak sebanding dengan apa yang kita dapat sekarang."
donkey kong dan harapan masa depan
meski begitu, tidak semua suara terdengar negatif. banyak pengguna menyadari bahwa switch 2 bukan soal game sekarang, tapi potensi ke depannya.
baca juga:menarik untuk dikunjungi, ini 6 wisata budaya edukatif di bandung 2025
seorang pembaca di facebook mengatakan, “saya puas. saya beli untuk main game switch lama dengan performa lebih baik. dan mario kart world itu keren, meski belum selesai sepenuhnya.”
banyak juga yang menantikan kehadiran donkey kong bananza dan rumor tentang zelda baru yang konon sedang dikembangkan khusus untuk switch 2.
satu komentar menarik datang dari seorang gamer veteran nintendo: “saya tahu persis apa yang saya beli. konsol baru nintendo selalu seperti ini — sedikit game eksklusif di awal, banyak port lama, dan nanti bakal meledak di tahun kedua.”
main apa di switch 2?
baca juga:wisata edukasi hits di bogor 2025: seru, estetik, dan penuh ilmu!
meski game eksklusif belum banyak, pengguna tetap punya cara untuk menikmati switch 2.
banyak yang menggunakan konsol ini untuk main multiplayer lokal, seperti bowling dan golf di switch sports, atau pesta bareng keluarga lewat mario party jamboree.
beberapa lainnya sengaja membeli switch 2 hanya untuk menikmati kembali game lawas seperti mario brothers wonder, tapi dengan kualitas visual dan loading time yang lebih mulus.
“mario kart world dan game switch lama yang sekarang jalan lebih cepat, bikin saya tetap sibuk,” kata seorang pemilik switch 2 dari forum diskusi.
baca juga:stin buka pendaftaran 2025! ini syarat lengkap, jadwal, dan tips lolos seleksi sekolah kedinasan intelijen neg
kritik: "ini konsol mahal dengan game lama"
tak bisa dimungkiri, sebagian gamer merasa tertipu. mereka berharap lebih dari sekadar konsol dengan spesifikasi baru.
“$450 buat mesin yang mainkan game lama dengan harga $80 per game? saya bisa main cyberpunk 2077 dengan grafis lebih tinggi di ps5. untuk apa saya beli versi 1080p-nya di switch 2?” tulis salah satu komentar tajam.
ada juga keluhan soal hardware: “desainnya bagus, tapi baterainya biasa saja.
baca juga:joncik hadiri rups bank sumsel babel, tegaskan komitmen dukung transparansi dan pertumbuhan ekonomi daerah
joy-con-nya goyang dan bunyi,” ungkap seorang pengguna instagram. keluhan ini belum banyak ditemukan di ulasan lain, tapi tetap jadi catatan penting.
analisis: siapa sebenarnya target switch 2?
jika melihat komentar-komentar tersebut, bisa disimpulkan bahwa switch 2 lebih cocok untuk pengguna kasual dan penggemar setia nintendo yang belum memiliki platform lain seperti pc gaming atau ps5.
untuk mereka yang sudah punya akses ke platform canggih, switch 2 terasa "nanggung". tapi untuk pengguna lama switch 1 atau gamer keluarga, peningkatan performa dan layar 120hz jadi daya tarik besar.
baca juga:hangat dan tanpa sekat, gubernur herman deru dialog akrab dengan pegawai usai shalat jumat
seorang pembaca bahkan menyarankan bahwa orang seperti penulis artikel (yang punya ps5 dan pc) sebaiknya menunggu sampai akhir tahun, saat game eksklusif mulai bermunculan. dan itu mungkin saran yang bijak.
tampilan mewah, janji masa depan
dari segi spesifikasi, switch 2 memang menggoda. layar 7,9 inci beresolusi 1080p dengan refresh rate 120hz membuat game tampak lebih hidup.
saat di-dock, konsol ini bisa menampilkan gambar hingga resolusi 4k — sesuatu yang sangat diimpikan sejak switch pertama hadir.
baca juga:iqoo z10 lite 5g: spek gahar, harga ramah
tapi tetap saja, spesifikasi bukan segalanya. gamer menginginkan alasan untuk bermain, bukan hanya perangkat untuk dipamerkan. dan sayangnya, saat ini alasan itu masih terbatas.
akankah switch 2 bertahan?
melihat sejarah nintendo, jawabannya: ya. switch pertama pun sempat diragukan saat rilis, namun kini jadi salah satu konsol terlaris sepanjang masa.
jika nintendo mampu menghadirkan game eksklusif berkualitas — entah itu zelda baru, metroid prime 4, atau ip original lainnya — maka switch 2 bisa saja menyusul kesuksesan pendahulunya.
baca juga:selisih rp 400 ribu, mana hp gaming rp 1 jutaan terbaik antara samsung galaxy a05 dan xiaomi redmi 13?
namun, jika terlalu lama, bisa jadi momentum ini hilang. apalagi dengan tekanan dari pesaing seperti steam deck, rog ally, dan bahkan rumor ps portable baru dari sony.
kesimpulan: beli sekarang atau tunggu?
jika kamu penggemar berat nintendo, dan ingin pengalaman lebih mulus untuk game switch lama, maka switch 2 layak dipinang sekarang.
tapi jika kamu ingin sesuatu yang benar-benar baru, dengan deretan game eksklusif memukau, maka menunggu bisa jadi pilihan lebih bijak.
baca juga:galaxy s25 edge: tipis, canggih, tapi harganya?
seperti kata seorang komentator: “ini bukan soal apa yang switch 2 punya sekarang, tapi soal apa yang bisa jadi nanti.” dan untuk banyak orang, "nanti" itu sudah cukup untuk ikut antre restock.
apa pendapatmu?
apakah kamu termasuk yang sudah beli nintendo switch 2? atau justru skeptis dan memilih menunggu? bagikan pandanganmu di kolom komentar — karena suara kamu bisa jadi penentu arah nintendo ke depan. **

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Koran Rel 22 Juni 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan