Harga Cuma Rp2 Jutaan, vivo Y50 5G & Y50m 5G Bawa Fitur Sultan di Kelas Entry-Level!

vivo Y50 5G dan Y50m 5G Resmi Meluncur: Murah Tapi Nggak Murahan-ist-
REL, JAKARTA - Di tengah gempuran ponsel flagship yang semakin mahal dan kompleks, vivo justru kembali ke akar kebutuhan pasar: smartphone murah, bertenaga, dan tahan banting. Inilah yang coba ditawarkan lewat peluncuran vivo Y50 5G dan vivo Y50m 5G di pasar China.
Keduanya dirancang untuk pasar entry-level, tapi jangan salah, fitur dan spesifikasinya justru bikin geleng-geleng kepala. Mulai dari layar 90Hz, baterai 6.000mAh, sampai chipset 5G bertenaga, vivo mencoba menjungkirbalikkan anggapan bahwa ponsel murah pasti seadanya.
Lalu, sehebat apa duo Y50 ini? Apakah layak dinanti masuk pasar Indonesia? Yuk, kita kupas tuntas.
Desain Minimalis Tapi Bertenaga: Serius di Segala Sisi
BACA JUGA:Breakingnews: Kemenag Sediakan Beasiswa Pendidikan Jarak Jauh untuk Tingkatkan Akses Belajar
Melihat dari luar, vivo Y50 5G dan Y50m 5G mungkin tidak tampak “wah”. Tapi coba pegang sebentar, dan Anda akan sadar bahwa kedua ponsel ini dirancang dengan perhitungan matang.
Dengan dimensi 167,3 x 77 x 8,2 mm dan bobot 204 gram, perangkat ini punya feel kokoh namun tetap ergonomis. Bagian belakangnya tersedia dalam warna yang cukup menggoda: Azure, Diamond Black, dan Platinum—pilihan elegan untuk anak muda maupun pengguna dewasa.
Lebih menarik lagi, vivo tidak lupa menyematkan sertifikasi IP64, artinya tahan cipratan air dan debu. Ini fitur yang biasanya absen di HP murah.
Layar 90Hz: Visual Halus di Kelas Rp2 Jutaan
BACA JUGA:Ini Beasiswa Unggulan 2025: IPK di Bawah 3,00 Bisa Daftar, Ini Caranya!
Layar IPS LCD berukuran 6,74 inci dengan resolusi 1600x720 piksel terdengar standar, sampai Anda tahu bahwa refresh rate-nya sudah 90Hz. Ya, bukan 60Hz jadul, tapi 90Hz yang kini jadi standar di segmen menengah ke atas.
Untuk Anda yang doyan scroll TikTok, Instagram, atau baca-baca berita, perbedaan visualnya akan terasa. Gerakan jadi lebih halus, mata pun lebih nyaman.
Performa: Dimensity 6300, Chipset Entry-Level Rasa Midrange
Yang bikin ponsel ini layak dipertimbangkan adalah penggunaan chipset MediaTek Dimensity 6300, yang diproduksi dengan proses fabrikasi 6nm. Ini bukan chipset sembarangan. Dengan fabrikasi kecil, konsumsi daya lebih efisien dan performa pun tetap mumpuni.
BACA JUGA:Ini Beasiswa Unggulan 2025: IPK di Bawah 3,00 Bisa Daftar, Ini Caranya!
Dipadukan dengan berbagai opsi RAM—mulai dari 4GB hingga 12GB—dan memori internal 128GB atau 256GB, vivo memberi keleluasaan pengguna untuk menyesuaikan kebutuhan dan budget. Jangan khawatir soal ekspansi, slot memori eksternal tetap tersedia.
Oh ya, perbedaan utama antara Y50 5G dan Y50m 5G hanya terletak pada konfigurasi memori. Y50 dimulai dari RAM 4GB, sementara Y50m langsung dari 6GB. Selebihnya identik.