Tangis Pecah di Aceh Barat, SDN Paya Baro Terancam Ditutup Karena Minim Murid

Tangis Pecah di Aceh Barat, SDN Paya Baro Terancam Ditutup Karena Minim Murid-ist/net-

“Kondisi ini bisa meningkatkan angka putus sekolah,” tegas Iyusmidar.

Para orang tua juga sudah mengeluhkan rencana ini. Mereka merasakan betapa beratnya mendampingi anak-anak ketika harus mengikuti ujian di sekolah lain karena SDN Paya Baro tidak memiliki fasilitas internet.

Harapan untuk Pemerintah

Guru, siswa, dan masyarakat berharap pemerintah mengkaji ulang keputusan ini. Menurut mereka, yang dibutuhkan bukan penutupan, melainkan evaluasi dan perbaikan fasilitas agar sekolah bisa bertahan.

“Kenapa tidak dilihat dulu kondisinya? Apa yang membuat sekolah ini harus ditutup?” keluh Iyusmidar.

Penutupan sekolah bukan hanya soal administrasi, tapi menyangkut masa depan generasi muda di pedalaman. Keputusan ini berpotensi merenggut hak anak-anak untuk mendapat pendidikan layak.

BACA JUGA:Tegaskan Komitmen “War On Drugs For Humanity”

BACA JUGA:Gelar Penyuluhan dan Pelayanan Kesehatan untuk Personel

Kini, semua pihak berharap pemerintah daerah bisa mencari solusi terbaik agar SDN Paya Baro tetap berdiri sebagai benteng ilmu bagi anak-anak di Aceh Barat.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan