Produktivitas Pertanian Sumsel Naik 700 Ribu Ton

Reporter: Arul |

Editor: Arul |

Selasa , 02 Dec 2025 - 20:27

PERDANA: Gubernur Sumsel, H Herman Deru (HD), bersama Pangda II/Sriwijaya dan jajaran Forkopimda lainnya, melaksanakan tanam perdana cetak sawah rakyat di wilayah Korem 044/Gapo, Desa Lumpatan, Kabupaten Musi Banyuasin (Muba), Minggu (30/11/2025). Foto: H--

REL, MUSI BANYUASIN – Gubernur Sumatera Selatan H. Herman Deru (HD) bersama Pangdam II/Sriwijaya serta jajaran Forkopimda menghadiri kegiatan tanam perdana cetak sawah rakyat di wilayah Korem 044/Gapo, Desa Lumpatan, Kabupaten Musi Banyuasin (Muba), Minggu (30/11/2025). Program ini menjadi bagian dari langkah berkelanjutan Pemerintah Provinsi Sumsel dalam meningkatkan produktivitas sektor pertanian.

Dalam sambutannya, HD mengungkapkan rasa bangga terhadap capaian pertanian Sumsel sepanjang 2025. Ia menyebutkan bahwa hingga akhir November, hasil pertanian telah mengalami peningkatan hingga 700.000 ton.

“Sangat membanggakan, kita belum tutup akhir tahun, hasil pertanian kita sudah meningkat sebanyak 700.000 ton. Artinya, masih ada kemungkinan untuk hasil yang lebih tinggi lagi ke depan,” ujarnya.

Gubernur menegaskan, lonjakan produksi dapat terus dipacu melalui intensifikasi dan ekstensifikasi, mengingat Sumsel memiliki potensi lahan yang besar. Adapun kegiatan cetak sawah di Kabupaten Muba mencakup luas 6.100 hektare, menjadikannya yang terluas ketiga di Sumsel setelah Kabupaten OKI dan OKU Timur.

Selain itu, Herman Deru kembali menyuarakan harapan agar Pemerintah Pusat memberikan kewenangan kepada Provinsi untuk melakukan ekspor secara mandiri. Ia menilai langkah ini akan mempercepat optimalisasi Pelabuhan Tanjung Carat sebagai pintu gerbang ekspor-impor komoditas Sumsel.

“Kita berharap Sumsel bisa terus naik peringkat swasembada pangan. Dulu kita delapan besar, sekarang lima besar, dan ke depan kita ingin masuk tiga besar,” tegasnya.

Ia juga berpesan kepada jajaran Forkopimda serta para petani agar konsisten menjaga semangat, merawat lahan, dan tidak mengalihfungsikan lahan pangan demi menjaga stabilitas ketahanan pangan daerah.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut Tenaga Ahli Menteri Bidang Produktivitas Pangan Kementerian Pertanian Brigjen TNI Ade Prasetya Nurdin, S.I.P., serta para kepala Forkopimda Sumsel. (*)

produktivitas pertanian sumsel naik 700 ribu ton                            rel, musi banyuasin – gubernur sumatera selatan h. herman deru (hd) bersama pangdam ii/sriwijaya serta jajaran forkopimda menghadiri kegiatan tanam perdana cetak sawah rakyat di wilayah korem 044/gapo, desa lumpatan, kabupaten musi banyuasin (muba), minggu (30/11/2025). program ini menjadi bagian dari langkah berkelanjutan pemerintah provinsi sumsel dalam meningkatkan produktivitas sektor pertanian.
dalam sambutannya, hd mengungkapkan rasa bangga terhadap capaian pertanian sumsel sepanjang 2025. ia menyebutkan bahwa hingga akhir november, hasil pertanian telah mengalami peningkatan hingga 700.000 ton.
“sangat membanggakan, kita belum tutup akhir tahun, hasil pertanian kita sudah meningkat sebanyak 700.000 ton. artinya, masih ada kemungkinan untuk hasil yang lebih tinggi lagi ke depan,” ujarnya.
gubernur menegaskan, lonjakan produksi dapat terus dipacu melalui intensifikasi dan ekstensifikasi, mengingat sumsel memiliki potensi lahan yang besar. adapun kegiatan cetak sawah di kabupaten muba mencakup luas 6.100 hektare, menjadikannya yang terluas ketiga di sumsel setelah kabupaten oki dan oku timur.
baca juga:menkes beri dukungan penuh upaya bupati toha
selain itu, herman deru kembali menyuarakan harapan agar pemerintah pusat memberikan kewenangan kepada provinsi untuk melakukan ekspor secara mandiri. ia menilai langkah ini akan mempercepat optimalisasi pelabuhan tanjung carat sebagai pintu gerbang ekspor-impor komoditas sumsel.
“kita berharap sumsel bisa terus naik peringkat swasembada pangan. dulu kita delapan besar, sekarang lima besar, dan ke depan kita ingin masuk tiga besar,” tegasnya.
ia juga berpesan kepada jajaran forkopimda serta para petani agar konsisten menjaga semangat, merawat lahan, dan tidak mengalihfungsikan lahan pangan demi menjaga stabilitas ketahanan pangan daerah.
baca juga:anggota dprd muba blusukan di pasar sungai lilin
turut hadir dalam kegiatan tersebut tenaga ahli menteri bidang produktivitas pangan kementerian pertanian brigjen tni ade prasetya nurdin, s.i.p., serta para kepala forkopimda sumsel. (*)

Tag

Share