TPG Tak Stabil, Guru Kehilangan Rasa Aman Ekonomi di Tengah Tekanan Mengajar yang Kian Berat

Net/Foto/Ist.--

Rel, Bacakoran.co – Harapan akan peningkatan kesejahteraan guru kembali terhempas oleh kenyataan pahit. Tunjangan Profesi Guru (TPG), yang semestinya menjadi penopang stabilitas ekonomi para pendidik, justru berubah menjadi sumber kecemasan baru.

Ketidakpastian pencairan dari triwulan ke triwulan membuat guru merasakan hilangnya kendali atas kondisi finansial mereka sendiri.

Padahal, tuntutan profesional terhadap guru semakin besar. Mereka dituntut kreatif, inovatif, memiliki kompetensi pedagogik kuat, serta mampu mengikuti perkembangan teknologi pendidikan. Namun ironisnya, di saat tekanan kerja terus meningkat, sandaran ekonomi mereka justru mengalami ketidakstabilan.

BACA JUGA:Komisi X Soroti Diskriminasi Struktural, Dorongan Hapus Sekat Seleksi ASN Guru Negeri dan Swasta Makin Kuat

BACA JUGA:5 Jurusan S1 Langka tapi Prospek Kerja Cerah, Biaya UKT Masih di Bawah Rp13 Juta

Ketidakpastian Pencairan TPG Picu Keresahan Berkepanjangan

Bagi sebagian besar guru, TPG bukan sekadar tunjangan tambahan. Bagi banyak keluarga, TPG adalah penyelamat yang sangat menentukan keberlangsungan ekonomi rumah tangga.

Tetapi realitas kini berkata lain. Setiap triwulan, pertanyaan yang sama selalu menghantui:

“Kapan TPG cair?”

Ketika jadwal pencairan bergeser atau proses administrasi terlambat, guru kesulitan menyusun rencana keuangan.

 Keputusan penting seperti memperbaiki rumah, membayar kebutuhan sekolah anak, atau menutupi biaya mendesak lainnya menjadi tertunda karena ketidakpastian yang berulang.

Guru bahkan tidak berani mengambil komitmen finansial jangka panjang, sebab tidak ada jaminan TPG akan cair tepat waktu. Hal ini menimbulkan tekanan psikologis yang terus membesar.

BACA JUGA:5 Jurusan S1 Langka tapi Prospek Kerja Cerah, Biaya UKT Masih di Bawah Rp13 Juta

BACA JUGA:Nilai Matematika Siswa Jeblok di TKA 2025, Mendikdasmen Akui Belum Bisa Pastikan Penyebabnya

Dampak Psikologis: Guru Berjalan di Atas “Tanah yang Bergeser”

Ketidakpastian pencairan TPG membuat para guru merasa seperti berjalan di atas tanah yang terus bergerak.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan