Pria Hilang 4 Hari Ditemukan Meninggal di Kebun Karet, Diduga Akibat Sakit

Reporter: Riski |

Editor: Padri |

Senin , 29 Apr 2024 - 13:35

Pria Hilang 4 Hari Ditemukan Meninggal di Kebun Karet, Diduga Akibat Sakit. (Poto: ist/ist)--

pria hilang 4 hari ditemukan meninggal di kebun karet, diduga akibat sakit                            rakyatempatlawang.bacakoran.co -- gunadi (53), warga kelurahan rahma, kecamatan lubuklinggau selatan 1, kota lubuklinggau, sumatera selatan, ditemukan meninggal di kebun karet pada minggu (28/4/2024), sekitar pukul 18.00 wib, setelah empat hari tidak pulang ke rumah. kondisinya sudah membusuk dan nyaris tinggal tulang belulang.
kapolres lubuklinggau, akbp indra arya yudha, melalui kapolsek lubuklinggau selatan, iptu nyoman sutrisna, menjelaskan bahwa pencarian gunadi dimulai pada sabtu (27/4/2024), ketika suarni, istrinya, meminta bantuan tetangga bernama suardianto untuk mencari suaminya yang belum kembali selama empat hari.
baca juga:11 cara menghilangkan stres agar hidup lebih bahagia
"istrinya meminta suardianto untuk mengecek kebun karena suaminya sudah empat hari tidak pulang," kata nyoman yang didampingi oleh kanit reskrim polsek lubuklinggau selatan, aiptu hari ardiansyah, dalam keterangan pers pada senin (29/4/2024).
pada minggu, 28 april 2024, sugianto mendatangi rumah suardianto untuk mengajaknya ke kebun, setelah diberitahu oleh istri gunadi bahwa suaminya belum pulang.
"sesampainya di kebun, suardianto dan sugianto membagi tugas untuk mencari. suardianto pergi ke arah kiri dan menemukan sepeda motor milik gunadi," lanjut nyoman.
suardianto kemudian mencari ke arah tebing dan menemukan jenazah gunadi dalam kondisi tergeletak dengan posisi miring ke kanan dekat pohon kopi. suardianto pun memanggil sugianto untuk melihat temuan tersebut. 
baca juga:banjir melanda sejumlah kecamatan di muratara, sumatera selatan: satu orang dilaporkan hilang
"sugianto datang mendekat, dan mereka menemukan gunadi dalam kondisi yang sudah membusuk dan nyaris tinggal tulang belulang," kata nyoman.
kedua saksi segera memberitahu istri korban, yang kemudian melaporkan kejadian tersebut kepada ketua rt dan polsek lubuklinggau selatan. setelah laporan diterima, sugianto dan warga lainnya bersama pihak kepolisian menuju ke lokasi kejadian.
"setelah personil dari sat reskrim (inafis) polres lubuklinggau dan polsek lubuklinggau selatan i tiba di lokasi, jenazah langsung dievakuasi ke rumah duka untuk dimakamkan karena kondisi tubuh sudah tidak memungkinkan untuk diautopsi," tambah nyoman.
baca juga:7 strategi ampuh untuk menghilangkan ngantuk saat puasa
anak gunadi, sela apriani, menjelaskan bahwa ayahnya memiliki riwayat sakit perut atau indikasi masalah usus, namun sering menolak perawatan medis dan hanya mengonsumsi obat pereda sakit.
sela juga menyebut bahwa sehari sebelum ayahnya hilang, ia sedang sakit demam.
"keluarga telah membuat pernyataan untuk tidak melakukan autopsi dan menerima peristiwa ini sebagai musibah," ujar iptu nyoman. (*)

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Koran Rel 06 Oktober 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan