Seaman Prediksi City Juara
KETAT: Arsenal dan Manchester City bersaing ketat untuk memenangkan Premier League. Foto: dok/ist --
REL, Inggris - Mantan kiper Arsenal, David Seaman, yakin Manchester City akan meraih gelar Premier League musim ini, namun ia mendorong timnya dulu, Arsenal, untuk terus berjuang hingga pertandingan terakhir.
City, yang mengincar rekor empat gelar liga berturut-turut, saat ini tertinggal satu poin dari Arsenal.
Namun, mereka akan menjadi juara jika memenangkan tiga pertandingan tersisa.
Pasukan Pep Guardiola akan bertandang ke Fulham akhir pekan ini, kemudian ke London untuk menghadapi Tottenham, dan terakhir menjamu West Ham di laga pamungkas.
BACA JUGA:PSSI Komentari Insiden Shin Tae-yong Diusir Wasit
BACA JUGA:Balita Tewas Dianiaya oleh Ayah Tirinya di Kota Medan
Seaman ragu City akan kehilangan poin lagi. Ia pun meminta Arsenal untuk fokus pada performa mereka sendiri jika ingin mengejar gelar Premier League pertama sejak 2004.
The Gunners, yang berada di urutan kedua di bawah City musim lalu, akan bertandang ke Manchester United yang sedang kesulitan sebelum menyelesaikan musim di kandang sendiri melawan Everton.
"Jujur saja, saya tidak bisa melihat Man City gagal memenangkan setiap pertandingan," kata Seaman dalam podcast Seaman Says.
"Itulah satu-satunya kekhawatiran saya. Satu-satunya pertandingan sulit mereka adalah tandang ke Spurs, dan performa Spurs saat ini sama buruknya dengan Manchester United."
"Arsenal membutuhkan mereka untuk bermain imbang atau kalah. Jika imbang, maka selisih gol akan menentukan. Tapi saya tidak bisa melihat mereka imbang. Semoga Arsenal mengalahkan Man United, yang akan menjadi pertandingan sulit, dan kemudian lihat apa yang terjadi di hari terakhir. Hal-hal aneh bisa terjadi di bawah tekanan seperti itu."
Secara matematis, Liverpool yang berada di urutan ketiga masih memiliki peluang untuk menjadi juara Premier League.
Namun, mereka harus memenangkan dua pertandingan terakhir mereka dan berharap Arsenal dan Manchester City terpeleset.
Perebutan gelar juara tampaknya hanya terjadi antara kedua tim teratas, dengan peluang Liverpool yang tipis.