Jadi Korban Tawuran, Pelajar Alami Luka Bacok

Saudara kandung korban yakni Erna (29) saat mendatangi Polrestabes Palembang. Foto : ist--

REL, Pagaralam - Miris dialami seorang pelajar di kota Palembang ini, yakni MRS (16). Ia telah menjadi korban pembacokan yang dilakukan oleh 10 orang yang tidak dikenal (OTD), dengan menggunakan sepeda motor diduga pelaku hendak tawuran.

Ketika ditemui di Polrestabes Palembang saat hendak melapor, saudara kandung korban yakni Erna (29), mengatakan aksi pembacokan yang dialami adiknya terjadi di Jalan HM Noerdin Pandji, Kecamatan Sako, tepatnya depan MC Donald’s, Palembang, Senin (27/11/2023) sekitar pukul 23.30 WIB.

Peristiwa itu berawal saat adiknya berboncengan dengan mengendarai sepeda motor bersama temannya berdua dan  melintasi di Tempat Kejadian Perkara (TKP). Lalu saat itu, adiknya dikejar 10 orang yang tidak dikenalinya dengan mengendarai sepeda motor.

Saat di TKP tiba-tiba 10 orang terlapor langsung membacok menggunakan senjata tajam (sajam) dan pelaku 10 orang ini langsung merampas kendaraan motor milik temannya serta handphone Oppo A16 milik adiknya.

BACA JUGA:Dua Oknum Karyawan Kena Cangking Polisi

“Untuk kejadian persisnya saya kurang tahu, tapi pagi kami mendapatkan telepon dari temannya bernama Reza yang mengatakan adik saya sudah berada di RS Bhayangkara, Palembang sekitar pukul 07.00 WIB,” ungkap Erna, Selasa (28/11/2023), kepada wartawan.

Ketika mendapatkan kabar tersebut, lanjut Erna, dirinya bersama keluarga langsung mencari tahu keberadaan yang berada di  RS Bhayangkara, Palembang.

“Sesampai di RS, adik saya sudah terbaring pak. Katanya dirinya dikeroyok pemuda pemuda yang hendak tawuran kurang lebih 10 orang, dan untuk luka bacok terdapat 50 jahitan, dibagian kepala, tangan, dan  kaki. Namun hingga kini sudah sadar dan hendak pulang ke rumah,” katanya.

Erna berharap dengan ada laporannya pelaku bisa ditangkap dan bertanggung jawab atas perbuatannya. “Ini sungguh meresahkan. Adik saya bukan hendak tawuran. Tapi malah menjadi korban tawuran, saya harap pelaku ditangkap,” harapnya.

Sementara, laporannya sendiri sudah ditindaklanjuti petugas piket reskrim, Inafis dan Polsek setempat, hingga kini petugas masih melakukan olah TKP. Nantinya laporan korban akan ditindaklanjuti oleh petugas Satreskrim Polrestabes Palembang unit Pidum dan Tekab 134. (*)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan