Musim Hujan, Waspada DBD

Ilustrasi---

REL, Pagar Alam - Menjelang puncak musim hujan, yang diprediksi bakal terjadi pada Januari dan Februari 2024, Dinas Kesehatan Kota Pagar Alam minta masyarakat waspada potensi Demam Berdarah Dengue (DBD).

Kepala Dinas Kesehatan Kota Pagar Alam Desi mengatakan, mencegah bertambahnya kasus DBD diimbau kepada masyarakat menjaga kebersihan lingkungan dan menerapkan pola hidup sehat.

“Diimbau warga untuk Pemberantasan Sarang Nyamuk (PAN) contohnya selalu memantau tampungan air untuk tutup rapat, mendaur ulang barang bekas dan giat gotong royong,” ujarnya, Jumat 1 Desember 2023.

Desi menjelaskan, pengendalian yang efektif untuk mengurangi jentik nyamuk pada genangan air dengan menjaga kebersihan lingkungan dan memusnahkan barang-barang bekas, agar tidak menjadi sarang nyamuk. Karena fogging tidak efektif memberantas jentik nyamuk.

BACA JUGA:Profil Paris Brunner, Pemain Terbaik Piala Dunia U17 2023

“Langkah yang efektif dengan memusnahkan tempat yang berpotensi menjadi sarang nyamuk,” katanya.

Genangan air di tempat publik menjadi area sarang nyamuk yang jarang dijangkau langkah 3M Plus.

Langkah 3M Plus ini adalah menguras, menutup tempat penampungan air dan mendaur ulang barang yang berpotensi menjadi sarang nyamuk Aedes aegypti, inang virus DBD.

Poin Plusnya adalah menanam tanaman penangkal nyamuk, memelihara ikan pemakan jentik dan memberikan larvasida pada penampungan air yang sulit dikuras.

“Semoga masyarakat semakin sadar bahaya yang ditimbulkan dari penyakit DBD ini, dan diharapkan masyarakat mampu menjaga lingkungan sekitar tempat tinggalnya agar tidak mudah terserang penyakit,” pungkasnya. (Rer)

Tag
Share