Cesc Fabregas, Revolusi Pendekatan Game di FC Como

Cesc Fabregas. Foto: dok/ist.--

REL, COMO - Mantan pemain bintang Spanyol, Cesc Fabregas, memberikan wawancara eksklusif kepada La Gazzetta dello Sport, mengungkapkan perubahan dramatis yang ia terapkan di FC Como sejak diangkat sebagai pelatih utama.

Setelah mengakhiri karir bermainnya yang gemilang selama 20 tahun, Fabregas beralih ke dunia manajemen dengan menjadi pelatih tim Primavera U-19 di klub Serie B Italia, FC Como. Namun, tak lama berselang, dia diamanahi untuk memimpin tim utama setelah pemecatan Moreno Longo.

Dalam tiga pertandingan pertamanya sebagai pelatih utama, Fabregas berhasil mencatatkan dua kemenangan dan satu hasil imbang, menunjukkan dampak positif dari perubahan pendekatan yang diterapkannya. Fabregas menegaskan bahwa tim harus kuat secara fisik, cerdas, dan terorganisir.

"Saya tidak suka bertahan satu lawan satu. Ketika saya masih di Barcelona dan sebuah tim menghadapi kami seperti ini, mereka akan mati," ucap Fabregas dengan tegas. Dia menekankan bahwa di Serie B, di mana kualitas sedikit berkurang, kekuatan fisik, kecerdasan, dan keterorganisasian menjadi kunci kesuksesan.

BACA JUGA:Cristiano Ronaldo Marah Karena Keputusan Kontroversial Wasit

BACA JUGA:Mengenal Resveratrol dan 10 Manfaatnya untuk Kesehatan

Fabregas juga mengungkapkan perubahan dalam ide permainan tim. "Kami mengubah ide permainan dan melakukan hal itu saat musim sedang berjalan tidaklah mudah. Kami tidak suka bertahan dengan lima pemain, dan lebih baik menjaga garis tertinggi untuk melakukan pressing. Kami tidak bekerja untuk pemain, tetapi untuk bola."

Transformasi Como di bawah Fabregas tidak hanya sekadar pergantian pelatih, tetapi merupakan revolusi dalam pendekatan permainan. Para penggemar dan pengamat sepak bola menantikan bagaimana perubahan ini akan memengaruhi performa tim dalam sisa musim Serie B. (*)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan