Kendalikan Emosi Demi Bawa Inggris ke Perempat Final

Reporter: Farel |

Editor: Mael |

Kamis , 04 Jul 2024 - 23:00

Ivan Toney. Foto: dok/ist--

kendalikan emosi demi bawa inggris ke perempat final                            rel, jerman - dalam laga dramatis euro 2024 pada hari minggu (30/06), penyerang inggris, ivan toney, berhasil mengatasi amarahnya setelah dimasukkan oleh manajer gareth southgate pada menit ke-94 dalam kemenangan 2-1 atas slovakia. 
meski sempat merasa marah, toney tetap fokus dan memberikan kontribusi penting yang membawa inggris ke babak perempat final.
pemain berusia 28 tahun ini langsung memberikan dampak signifikan dengan menciptakan kekacauan di pertahanan slovakia melalui lemparan ke dalam panjang yang menghasilkan gol spektakuler dari jude bellingham. 
tak berhenti di situ, toney juga memberikan assist untuk gol kemenangan harry kane yang memastikan tempat inggris di perempat final.
baca juga:fabio lefundes resmi melatih persita tangerang
baca juga:lima bintang timnas inggris 'berjalan di atas tali'
"selalu ada peluang di menit-menit terakhir, dan saya merasa jika bisa melewati beberapa pemain bertahan, akan ada kesempatan," ujar ivan toney kepada wartawan pada hari rabu (03/07). "tiga, dua, satu menit, berapa pun yang saya dapatkan, selalu menjadi peluang."
keberhasilan dramatis ini membawa inggris melangkah ke babak perempat final, di mana mereka akan menghadapi swiss pada hari sabtu (6/7/2024) di duesseldorf. 
toney, yang sebelumnya tidak banyak terlihat, menerima tepuk tangan meriah dari para penggemar setelah pertandingan karena perannya yang krusial dalam kemenangan tersebut.
selama 30 menit bermainnya, toney mencatatkan 22 sentuhan, hanya enam sentuhan lebih sedikit dari harry kane yang bermain selama 105 menit. 
baca juga:penemuan candi kuno di karawang membuat gebrakan dalam sejarah arkeologi
baca juga:gunung api bawah laut indonesia: aset berharga dan potensi bahaya
sang penyerang juga memberikan kredit kepada michael caulfield, salah satu psikolog olahraga terkemuka di inggris yang bekerja dengan klubnya, brentford, karena membantu dirinya mengatasi kemarahan.
"dia selalu berbicara tentang mengendalikan emosi, dan pada saat itu, ya saya kesal, tetapi masih ada lima menit pertandingan sepak bola yang harus dimainkan," kata toney. "ada lima menit pertandingan sepak bola dan anda harus memainkan peran anda. 
itu semua tergantung saya untuk menempatkan diri pada suatu tempat, keluar dari suasana hati saya, melanjutkan permainan."
dengan keberanian dan ketenangannya, toney berhasil mengubah kekecewaan menjadi momen yang menginspirasi, membantu inggris melaju lebih jauh di euro 2024. (*)

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Koran Rel 05 Juli 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan