Kenapa Distrik Oncusse Milik timur Leste Namun Terletak di wilayah Indonesia,Begini Penjelasanya!

Doc/Foto/Ist--

BACA JUGA:Bawaslu Empat Lawang Luncurkan Patroli Pengawasan Kawal Hak Pilih untuk Pemilu 2024

 Status Eksklave dan Administratif Khusus

Meskipun terpisah dari daratan utama Timor Leste, Oecusse Ambeno tetap diadministrasikan sebagai bagian dari provinsi Timor Timur ketika wilayah ini menjadi bagian dari Indonesia.

Setelah Timor Leste merdeka pada tahun 2002, Oecusse Ambeno diatur sebagai daerah administratif khusus dan zona ekonomi khusus sesuai dengan konstitusi Timor Leste.

Status ini menjadikan Oecusse Ambeno satu-satunya daerah administratif khusus di Timor Leste.

Warga Oecusse yang ingin bepergian ke daratan utama Timor Leste harus melewati pos perbatasan dengan Indonesia dan menggunakan paspor, kecuali jika perjalanan dilakukan melalui jalur laut atau udara.

BACA JUGA:Festival Tabut Bengkulu 2024: Meriahkan Kesenian dan Kemanusiaan

 Budaya yang Lebih Dekat ke Nusa Tenggara Timur

Menariknya, meskipun Oecusse Ambeno adalah bagian dari Timor Leste, budaya dan bahasa yang digunakan oleh penduduknya lebih condong ke Nusa Tenggara Timur.

Banyak penduduk Oecusse lebih fasih berbicara dalam bahasa Dawan, bahasa yang lazim digunakan di Nusa Tenggara Timur, dibandingkan dengan bahasa Tetun yang umum di Timor Leste.

Suku Dawan, suku asli dan terbesar di wilayah Timor Barat, memiliki pengaruh besar di Oecusse, sehingga budaya di wilayah ini lebih mirip dengan budaya Nusa Tenggara Timur daripada Timor Leste.

BACA JUGA:Persiapan HUT Kemerdekaan: Konstruksi di IKN Dihentikan Sementara Mulai 10 Agustus 2024

 Masa Depan Oecusse Ambeno

Oecusse Ambeno merupakan simbol persatuan dan sejarah panjang yang menghubungkan Portugis, Belanda, Indonesia, dan Timor Leste.

Wilayah ini tidak hanya penting dari segi sejarah, tetapi juga memiliki potensi besar sebagai zona ekonomi khusus. D

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan