Viral! Pencurian Besi Pagar Gang di Johar Baru Terungkap Lewat CCTV
Viral! Pencurian Besi Pagar Gang di Johar Baru Terungkap Lewat CCTV. (Poto: ist/ist)--
RAKYATEMPATLAWANG.BACAKORAN.CO – Aksi pencurian besi pagar gang di Jalan Percetakan Negara, Johar Baru, Jakarta Pusat (Jakpus) viral di media sosial. Pemilik rumah, Meyga (35), mengatakan bahwa engsel pagar sudah lama keropos sehingga mudah untuk dirusak.
“Minggu lalu, engsel pagar sudah keropos dan rusak. Kami sudah meminta perbaikan kepada RT, dan ada tukang yang memperbaikinya. Namun, engselnya tidak terkunci dengan baik, sehingga mudah diangkut seperti yang terlihat dalam video CCTV,” ujar Meyga kepada wartawan di rumahnya, Selasa (23/7/2024).
BACA JUGA:Polisi Tangkap Satu Pelaku Pencurian Buah Sawit di Megang Sakti, Rekannya Masih Buron
Meyga mengungkapkan bahwa pagar tersebut bukan miliknya, melainkan milik RT setempat. Pagar tersebut menghubungkan jalan ke rumah-rumah di belakang rumah Meyga.
“Pagar itu milik RT, jadi merupakan fasilitas umum,” jelasnya.
Kehilangan pagar ini merupakan satu dari banyak kasus pencurian yang menimpa Meyga dan keluarganya sejak Februari lalu. Dia menyatakan bahwa rumahnya sering menjadi target pencurian.
BACA JUGA:Polsek Merapi Barat mengamankan dua orang terduga pelaku pencurian
“Kami sudah melaporkan kehilangan ini kepada RT. Ini bukan hanya masalah pagar yang hilang, tetapi banyak barang lain yang hilang sejak kami mulai membangun rumah. Rumah kami masih dalam renovasi, jadi mudah bagi orang untuk masuk,” tambah Meyga.
Dia menyebutkan barang-barang yang hilang termasuk ponsel, sepeda, dompet, besi cakar ayam untuk membangun rumah, dan perkakas tukang seperti gerinda.
“Kami kehilangan sepeda, besi-besi cakar ayam, ponsel tukang, dan dompet. Pada bulan puasa Maret lalu, beberapa barang juga hilang, tapi saat itu belum ada CCTV,” ungkapnya.
BACA JUGA:Polsek Muara Lakitan Tangkap Dua Pelaku Pencurian Kelapa Sawit, Sita 80 Tandan Berharga Rp 4 Juta
Meyga telah melaporkan kasus ini ke RT dan kemudian dilanjutkan ke Polsek Johar Baru dengan bukti rekaman CCTV.
“Kami melapor ke RT, dan dari RT dilaporkan ke polsek. Kami mengungkapkan bahwa masalahnya bukan hanya pagar yang hilang, tetapi juga seringnya kehilangan barang. Dengan adanya bukti CCTV, diharapkan pihak Polsek dapat menindaklanjuti kasus ini,” tegasnya.
Meyga khawatir jika tidak ada tindakan, pelaku pencurian akan kembali beraksi dan merugikan warga lainnya.