REL,EMPATLAWANG.BACAKORAN.CO.ID – Presiden Joko Widodo memberikan dukungan penuh kepada Vespa listrik hasil konversi Elders Elettrico yang akan melakukan perjalanan dari Jakarta ke Italia pada akhir Agustus 2024.
Dukungan tersebut ditunjukkan dengan penandatanganan Vespa listrik milik Yohanes Mustamu di Festival Lingkungan, Iklim, Kehutanan, dan Energi Baru Terbarukan (LIKE 2) di JCC Senayan, Jumat (9/8/2024).
BACA JUGA:Toyota Yaris Cross: Pilihan Compact SUV dengan Konsumsi BBM Irit dan Fitur Lengkap
BACA JUGA:5 Motor Matic Adventure Terbaik 2024: Siap Menaklukkan Medan Apa Pun!
"Presiden Jokowi membubuhkan tanda tangan di skuter milik Yohanes sebagai bentuk dukungannya terhadap perjalanan menuju Roma, Italia," ujar keterangan resmi Elders Garage.
Heret Frasthio, CEO Elders Elettrico, menjelaskan bahwa touring Vespa listrik ini merupakan bagian dari program "Ride to Better Future Goes to Italy." Dalam program ini, Vespa listrik milik Yohanes Mustamu akan melakukan perjalanan ke Roma dan melewati delapan negara, diperkirakan menempuh jarak lebih dari 11.000 kilometer untuk menguji performa konversi kit buatan Elders Elettrico.
BACA JUGA:Sumpah Pocong Saka Tatal: Pembelaan Terakhir atau Drama Baru Kasus Pembunuhan Eky dan Vina?
BACA JUGA:Tak Mampu Bayar Cicilan, Penagih Hutang Tewas Terbunuh
Vespa Super 1974 milik Mustamu telah dikonversi menggunakan tipe Speedster V2 dengan baterai 72V 99AH dan motor 3Kw disc brake.
Skuter ini memiliki kecepatan maksimum 85 kilometer per jam, daya tempuh hingga 240 kilometer, dan waktu pengisian baterai selama 3,5 jam.
Perjalanan akan dimulai pada akhir Agustus dan melewati Turki, Bulgaria, Serbia, Kroasia, Slovenia, Austria, hingga Italia.
Heret Frasthio juga mengutarakan harapannya agar program elektrifikasi kendaraan, khususnya konversi motor listrik gratis dari pemerintah, dapat dilanjutkan di masa depan.
BACA JUGA:Yamaha R15 Connected Series Hadir dengan Grafis dan Fitur Terbaru
BACA JUGA:4 pesawat tempur siluman F-22 Raptor Amerika Serikat Masuk Wilayah Pertahanan Indonesia
Sebelumnya, Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya Bakar memberikan apresiasi terhadap program ini, menilai bahwa inisiatif tersebut mencerminkan semangat keberanian dalam menghadapi tantangan dan akan memberikan dampak positif bagi industri kendaraan listrik.