REL , MUSI RAWAS - Tragedi tenggelam kembali menghebohkan Musi Rawas. Seorang pemuda berusia 16 tahun, Robi Pamungkas, ditemukan tewas di aliran Sungai Musi pada Minggu pagi (18/8), setelah dilaporkan tenggelam sekitar pukul 08.00 WIB.
Insiden tragis ini terjadi di tengah perayaan HUT Kemerdekaan RI, ketika warga sedang sibuk dengan berbagai perlombaan 17 Agustus.
Robi Pamungkas, yang dikenal aktif berenang di sungai tersebut, menghilang saat berenang ke tengah aliran Sungai Musi, yang saat itu tampak surut akibat musim kemarau.
Robi berenang bersama dua temannya, Syarif dan Dirly. Setelah berenang di tepi sungai yang dangkal, mereka memutuskan untuk menuju ke tengah aliran.
BACA JUGA:Kebakaran Hebat di Pasar Ubud, Gianyar: Api Diduga Berasal dari Kios Kain dan Baju
BACA JUGA:16 Jiwa Kehilangan Tempat Tinggal
Namun, saat Syarif dan Dirly kembali ke tepian, mereka menyadari Robi telah terseret arus dan menghilang dari permukaan air. Meskipun aliran sungai tampak surut, arus di bagian tengah ternyata cukup deras dengan palung yang dalam.
Usaha penyelamatan oleh kedua teman Robi tidak membuahkan hasil, dan mereka segera meminta bantuan dari warga sekitar.
Kapolres Musi Rawas, AKBP Andi Supriadi, melalui Kasi Humas Polres Mura, AKP Hendriyansah, mengonfirmasi kejadian tersebut.
"Benar ada kejadian tenggelam di Desa Sungai Pinang, Kecamatan Muara Lakitan. Korban ditemukan dalam keadaan meninggal setelah tenggelam selama hampir tiga jam. Kami telah melakukan pemeriksaan di lokasi dan sedang memeriksa beberapa saksi," ujar AKP Hendriyansah.
BACA JUGA:Mobil Sigra Merah BG 1195 JP Hilang dari Parkiran
BACA JUGA:Belasan Telur Ular Piton Ditemukan
Robi ditemukan oleh masyarakat sekitar pukul 10.40 WIB, tidak jauh dari lokasi tenggelam. Kejadian ini menjadi pengingat akan bahaya berenang di aliran sungai, terutama saat kondisi air yang tidak dapat diprediksi.
Pihak kepolisian terus melakukan investigasi untuk memahami lebih lanjut tentang kejadian ini.***