Jokowi Siap Pindah ke IKN September 2024: Langkah Besar Menuju Ibu Kota Baru

Selasa 27 Aug 2024 - 07:10 WIB
Reporter : Edo
Editor : Edo

REL,EMPATLAWANG.BACAKORAN.CO.ID – Kepala Sekretariat Presiden (Kasetpres) Heru Budi Hartono menegaskan bahwa rencana Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk pindah ke Ibu Kota Nusantara (IKN) pada September 2024 bukan untuk menghindari aksi demonstrasi yang belakangan kerap terjadi di Jakarta.

Heru menekankan bahwa rencana ini telah disampaikan sejak lama, jauh sebelum gelombang unjuk rasa terjadi.

"Beliau sudah menyampaikan rencana ini sejak lama, jadi tidak ada kaitannya dengan demonstrasi," ujar Heru di Kompleks Istana Kepresidenan, Senin (26/8/2024). 

BACA JUGA:Ditangkap Massa Saat Hendak Curi Motor

BACA JUGA:Bekuk Komplotan Pencurian Rumah Pengusaha

Heru menjelaskan bahwa kepindahan Presiden ke IKN akan disesuaikan dengan rangkaian kunjungan kerja yang telah terjadwal. Menurutnya, Jokowi akan mulai berkantor di Istana Garuda di IKN sambil menjalankan agenda kunjungan kerja di berbagai daerah.

"Agenda beliau akan disesuaikan. Beliau akan menyempatkan berkantor di IKN di sela-sela kunjungan kerjanya," tambah Heru.

Meski demikian, Heru tidak memberikan jawaban tegas apakah Presiden Jokowi akan berkantor secara permanen di IKN mulai September 2024. "Semua sedang dalam persiapan," ujarnya.

BACA JUGA:Kontraktor Tewas Ditikam Saat Bonceng Anak

BACA JUGA:Oknum Staf Biro BAAK PTN Digerebek Anggota BEM

Rencana kepindahan Presiden ini juga bertepatan dengan akan dioperasikannya Bandara VVIP IKN pada awal September 2024.

Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono sebelumnya mengungkapkan bahwa Presiden akan pindah setelah bandara tersebut beroperasi. 

Pembangunan infrastruktur pendukung di IKN, seperti Kantor Presiden, Istana Garuda, dan rumah dinas untuk para menteri, juga terus dikebut untuk menyambut kepindahan Presiden.

BACA JUGA:Kembangkan Budidaya Sapi Pola Siska

BACA JUGA:Ribuan Peserta Road to Milo ACTIV Indonesia Race 2024, Dilepas!

Kategori :