KENTUT sering kali dianggap sebagai sesuatu yang menjijikkan dan memalukan. Namun, penelitian terbaru mengungkapkan bahwa menghirup bau kentut sebenarnya dapat memberikan manfaat kesehatan yang signifikan.
Dilansir dari The Week pada Jumat (23/8/2024), sebuah studi dari Universitas Exeter, Inggris, menunjukkan bahwa paparan gas hidrogen sulfida, yang merupakan komponen utama dalam kentut, dapat mencegah kerusakan mitokondria.
Penelitian ini menyimpulkan bahwa mencium bau kentut bisa membantu mencegah berbagai penyakit, termasuk kanker.
Penelitian yang dipublikasikan dalam jurnal Medicinal Chemistry Communications ini menemukan bahwa gas hidrogen sulfida, yang juga terdapat dalam telur busuk, berpotensi menjadi faktor kunci dalam pengobatan berbagai penyakit.
BACA JUGA:Bau Ketiak Ibu Hamil, Penyebab dan Cara Mengatasinya
BACA JUGA:Sejarah Berdirinya Partai Hanura: Dari Awal Hingga Menjadi Bagian Penting Politik Indonesia
Profesor di Universitas Exeter, Dr. Mark Wood, menjelaskan bahwa meskipun gas ini terkenal dengan bau yang tidak sedap, ia sebenarnya diproduksi secara alami dalam tubuh dan memiliki potensi besar sebagai "pahlawan kesehatan" dalam terapi masa depan.
"Gas hidrogen sulfida dalam dosis besar memang berbahaya, tetapi dalam jumlah kecil, bau kentut ternyata memiliki kemampuan untuk mengurangi risiko penyakit serius seperti kanker, stroke, serangan jantung, artritis, dan demensia dengan melindungi mitokondria," ungkap Dr. Wood.
Selain itu, profesor Universitas Exeter lainnya, Dr. Matt Whiteman, yang juga terlibat dalam penelitian ini, mengungkapkan bahwa tim peneliti telah berhasil mereplikasi gas alami ini dalam senyawa baru yang disebut AP39.
Senyawa ini, ketika diberikan dalam jumlah kecil langsung ke mitokondria, mampu memperbaiki kerusakan dan berpotensi menjadi kunci untuk terapi di masa depan.
Penemuan ini membuka peluang baru dalam dunia kesehatan, khususnya dalam pengembangan terapi untuk penyakit-penyakit yang selama ini sulit diobati.
Dengan menghirup bau kentut, mungkin saja kita sedang menjaga kesehatan kita dari berbagai penyakit serius. (*)