REL, Jakarta – Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo (Jokowi), secara resmi mengangkat Kapolda Sumatera Selatan (Sumsel), Irjen Rachmad Wibowo, sebagai Wakil Kepala Badan Sandi dan Siber Negara (BSSN).
Penunjukan ini diresmikan melalui Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 127/TPA Tahun 2024 yang ditandatangani langsung oleh Presiden Jokowi.
Dengan jabatan barunya ini, Irjen Rachmad Wibowo akan mendapat kenaikan pangkat menjadi Komisaris Jenderal (Komjen), atau bintang tiga.
Kenaikan pangkat ini merupakan bentuk apresiasi atas dedikasi dan prestasi yang telah ia capai selama menjabat sebagai Kapolda Sumsel.
BACA JUGA:Dorong Pemberdayaan Perempuan di Sektor Pertanian
BACA JUGA:Aparatur Desa Harus Kuasai Tekhnologi
Kombes Sunarto, Kabid Humas Polda Sumsel, mengonfirmasi keputusan tersebut dalam pernyataannya kepada media.
Dalam pernyataan terpisah, Irjen Rachmad Wibowo menyampaikan harapannya untuk bisa mengemban amanah baru ini dengan penuh tanggung jawab.
“Saya mohon doa restu dari seluruh masyarakat Indonesia agar dapat menjalankan tugas baru ini dengan sebaik-baiknya,” ujarnya.
Ia juga menegaskan komitmennya dalam memperkuat keamanan siber nasional di bawah arahan Presiden Jokowi.
Sebagai Wakil Kepala BSSN, Rachmad akan memainkan peran krusial dalam mengawasi keamanan siber Indonesia, yang semakin penting di tengah perkembangan teknologi.
BSSN bertugas melindungi infrastruktur siber nasional dari ancaman yang datang dari dalam maupun luar negeri.
Dengan tantangan keamanan siber yang semakin kompleks, penunjukan ini dianggap sebagai langkah tepat untuk memperkuat pertahanan siber Indonesia.
Irjen Rachmad Wibowo adalah sosok yang tidak asing dalam dunia kepolisian. Sebelum menjadi Kapolda Sumsel, ia sudah mengemban berbagai posisi strategis di kepolisian dan dikenal memiliki rekam jejak yang baik.
Pengalamannya di bidang keamanan publik membuatnya dipercaya oleh Presiden Jokowi untuk memegang posisi penting dalam BSSN.