RAKYATEMPATLAWANG – MIND ID, sebagai BUMN Holding Industri Pertambangan Indonesia, berkomitmen untuk mengedepankan inovasi guna mendukung optimalisasi produksi dan pengurangan emisi gas rumah kaca.
Direktur Portofolio dan Pengembangan Usaha MIND ID, Dilo Seno Widagdo, menegaskan bahwa perusahaan terus meningkatkan operasional untuk mendukung program hilirisasi mineral dan batu bara di Indonesia.
Dengan kebutuhan energi primer yang diperkirakan mencapai 5 GW dalam lima tahun ke depan, MIND ID akan menerapkan teknologi canggih dan prinsip ekonomi sirkular untuk mengelola emisi secara efektif.
BACA JUGA:Kemudahan Transaksi Anggota Polres Lahat Melalui Sistem Payroll BRI
“Kami akan memproduksi energi secara mandiri sebesar 5 gigawatt, dengan perhatian penuh terhadap emisi yang dihasilkan,” ujar Dilo.
Perusahaan juga berencana menerapkan teknologi carbon capture dengan pembangunan pembangkit berteknologi supercritical, yang tidak hanya meningkatkan efisiensi produksi energi tetapi juga mengurangi emisi.
Emisi karbon yang dihasilkan akan disimpan, termasuk opsi untuk disimpan di laut sebagai blue carbon, yang dapat mendukung keanekaragaman hayati laut.
BACA JUGA:Sabrina BRI: Asisten Virtual Canggih untuk Nasabah
BACA JUGA:BRI Borong Tiga Penghargaan Bergengsi, Sunarso Sabet Best CEO
Dilo juga menekankan bahwa PT Bukit Asam Tbk akan didorong untuk menjadi pemasok energi bagi MIND ID, dengan penerapan teknologi terbaik untuk memenuhi kebutuhan energi sambil meminimalkan emisi karbon.
Inisiatif ini mencerminkan komitmen MIND ID terhadap praktik pertambangan berkelanjutan dan tanggung jawab lingkungan, dengan fokus pada inovasi teknologi yang bertujuan menjaga kelestarian lingkungan. (*)
BACA JUGA:Kualitas BRI Liga 1 Semakin Berkualitas dengan Penggunaan VAR
BACA JUGA:Konsumen Respons Positif Terhadap Pelayanan BRI di Lubuklinggau