
2. Faktor Kendaraan: Perhatikan Kondisi Mesin dan Komponen Lain
Tidak hanya pengemudi, kondisi kendaraan juga berperan besar dalam terjadinya kecelakaan. Iwan menyebutkan bahwa faktor kendaraan seperti mesin, rem, lampu, ban, dan beban muatan harus selalu diperiksa sebelum perjalanan.
Sebuah kendaraan yang tidak dirawat dengan baik rentan mengalami kerusakan mendadak, yang tentu saja sangat berbahaya di jalan tol.
Pengemudi harus memastikan bahwa kondisi kendaraan dalam keadaan optimal sebelum memulai perjalanan panjang.
3. Faktor Lingkungan Jalan: Desain dan Prasarana yang Memadai
Faktor lingkungan jalan juga turut mempengaruhi keamanan di jalan tol. Menurut Iwan, desain jalan seperti median, gradien, alinyemen, dan jenis permukaan harus memenuhi standar keamanan.
Begitu pula dengan kontrol lalu lintas seperti marka, rambu, dan lampu lalu lintas yang harus jelas dan terawat. Jalan tol dirancang untuk keselamatan, namun perbaikan terus-menerus diperlukan agar risiko kecelakaan dapat ditekan. Pengendara diharapkan menggunakan lajur yang sesuai dan menjaga jarak aman dengan kendaraan di depan untuk mengantisipasi kemungkinan terjadinya kecelakaan.
4. Faktor Cuaca: Waspada Saat Berkendara di Tengah Kondisi Ekstrem
Kondisi cuaca juga menjadi faktor penting dalam keselamatan berkendara di jalan tol. Hujan, kabut, atau asap dapat mengurangi jarak pandang dan menambah risiko kecelakaan.
BACA JUGA:Microsleep Jadi Penyebab Truk Tabrak Mobil TvOne di Tol Pemalang, Tiga Orang Tewas
BACA JUGA:Kronologi Kecelakaan Maut Kru TvOne di Tol Pemalang, Ini Profil Tiga Korban Tewas
Iwan menyarankan agar pengemudi lebih berhati-hati dalam situasi cuaca ekstrem dan menyesuaikan kecepatan serta jarak dengan kendaraan lain.
Langkah Pencegahan untuk Meminimalkan Kecelakaan
Untuk mengurangi angka kecelakaan, diperlukan usaha di berbagai aspek, mulai dari rekayasa, pendidikan, hingga penegakan hukum.
Pada aspek rekayasa, penambahan fasilitas seperti tempat istirahat, pemasangan rambu dan marka jalan, serta pembatasan kecepatan dapat meningkatkan keselamatan di jalan tol.
Pada aspek pendidikan, menurut Iwan, penting bagi pengemudi untuk memahami rambu-rambu lalu lintas dan aturan dasar berkendara. Pendidikan berkendara sebaiknya dimulai sejak dini melalui kampanye keselamatan jalan yang dilakukan di sekolah maupun melalui media sosial.