REL, Martapura - Polres OKU Timur memusnahkan barang bukti narkoba jenis ganja dengan berat kotor 35,47 kg.
Ganja tak bertuan tersebit dimusnahkan dengan cara dibakar.
Pembakaran dilakukan dengan menggunakan alat incinerator atau alat pembakaran alat limbah medis padat di RSUD Martapura, Kamis 21 November 2024.
Kapolres OKU Timur AKBP Kevin Leleury SIK MSi mengatakan menjelaskan bahwa penemuan barang bukti tersebut di sebuah loket bus antar provinsi di Jalan Lintas Sumatera, Desa Kota Baru, Kecamatan Martapura, Kabupaten OKU Timur, Sumatera Selatan, pada 23 Juli 2024 lalu.
BACA JUGA:Polisi Tangkap Pengedar Ganja di Muara Enim
Bermula ada laporan dari loket bus mengatakan ada dua coper paket mencurigakan telah 10 hari tidak ada yang mengambil.
Dari laporan tersebut, kata Kapolres, pihaknya menindaklanjuti dan memeriksa dua koper yang berwarna abu-abu dan biru tersebut.
"Setelah diperiksa, ternyata isi koper tersebut adalah paket ganja," kata Kapolres, didampingi Kasat Resnarkoba AKP Dedi Suandy SH, Kamis 21 November 2024.
Ganja tersebut, kata Kapolres, terbuskus di dalam 35 bungkus plastik bening, dan dilapban, yang beratnya sekitar 1 kg per bungkus.
BACA JUGA:Polisi Gerebek Rumah di Cengkareng, Bongkar Kebun Ganja di Atap
Kemudian barang bukti tersebut diamankan ke Mapolres OKU Timur. Hanya saja dalam penyelidikan belum memenumukan pemilik dari barang bukti tersebut. "Terkait pemilik masih dalam penyelididikan," katanya.
Barang bukti sengaja melakukan pembakaran bekerjasama dengan RSUD Martapura, karena rumah sakit memiliki alat pembakaran dengan corong setinggi 15 meter.
Sehingga kegiatan pembakaran barang bukti ini asapnya tidak membahaya masyarakat sekitar. Pemusnahan barang bukti tersebut setelah dilakukan pemeriksaan di Polda Sumsel.
Dia juga menghimbau kepada masyarakat agar segera berhenti menggunakan narkoba.
BACA JUGA:Ganja Dari Empat Lawang Diduga Kuat Mengalir ke Bengkulu
"Kami dari Polres OKU Timur berkomitmen berperang terhadap narkoba. Kami akan memberantas seluruh peredaran narkoba di OKU Timur," ungkapnya.
Hadir pula dalam pemusnahakan barang bukti 35 kg ganja tersebut, Pjs Bupati OKU Timur Prof Dr HM Edwar Juliartha SSos MM, Kajari OKU Timur Andri Juliansyah, Direktur RSUD Martapura dr Dedy Dahmudy, perwakilan BNN, juga Perwakilan Pengadilan Negeri. (*)