BACA JUGA:Kehabisan Pertalite Ternyata Disanksi
Regulasi yang mendukung penerapan ini tengah diproses melalui Peraturan Gubernur (Pergub) Sumsel.
Implementasi kurikulum ini direncanakan dimulai Februari 2025.
Sebelum itu, puluhan guru dari tiap sekolah telah mendapatkan pelatihan intensif untuk memastikan keberhasilan program.
“Sumsel kaya akan sumber daya pangan lokal. Dengan edukasi yang tepat, ketahanan pangan bisa lebih terjamin,” tambah Andre.
Sebagai langkah strategis menghadapi perubahan iklim, program ini diharapkan dapat menjadi solusi jangka panjang bagi keberlanjutan pangan di Indonesia, sekaligus memberikan inspirasi bagi daerah lain untuk mengembangkan inovasi serupa. (*)
Kategori :